BARAK.ID – Bekasi, Jawa Barat dihebohkan oleh peristiwa pembunuhan pada Minggu (2/6/2024) ketika seorang bocah perempuan berinisial GH (9) ditemukan tewas di rumah tetangganya, Didi Setiawan (61).
Bocah Perempuan Dibunuh di Bekasi: Pelaku Diduga Jalankan Praktik Klenik
Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, korban awalnya dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (31/6/2024).
Setelah beberapa hari pencarian intensif oleh orang tua dan warga sekitar, pada Minggu pagi, mereka menemukan bekas galian mencurigakan di belakang rumah pelaku.
Kecurigaan warga segera dibuktikan ketika polisi dan warga melakukan penggeledahan di rumah Didi Setiawan.
Di dalam rumah tersebut, mereka menemukan sebuah lubang kecil yang seharusnya digunakan sebagai septic tank, tetapi lebih mengejutkan lagi, jasad GH ditemukan di halaman belakang, terbungkus dalam karung dan disembunyikan di lubang bekas pompa air.
“Jasad korban rencananya akan dikuburkan oleh pelaku di dalam rumah. Sebelum dikubur, jasad korban terlebih dahulu diletakkan di belakang rumah di lubang bekas pompa air,” ungkap AKBP Firdaus, dikutip Senin (3/6/2024).
Setelah jasad ditemukan, segera dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki motif di balik pembunuhan ini.
Didi Setiawan kini menjalani pemeriksaan intensif di Polres Metro Bekasi Kota.
Baca Juga: Pemilik Akun FB ‘Icha Shakila’ Diusut Polisi Buntut Kasus Viral Ibu Lecehkan Anak Demi Rp 15 Juta
Penemuan Praktik Klenik di Rumah Pelaku
Lebih jauh, penggeledahan di rumah Didi Setiawan mengungkapkan fakta mengejutkan lainnya.
Polisi menemukan berbagai barang yang diduga digunakan untuk praktik klenik, termasuk kendi berisi foto anak-anak, bunga, penampi beras, dan tempat kemenyan.
Barang-barang ini menimbulkan spekulasi bahwa pembunuhan GH mungkin dilatarbelakangi oleh motif mistis.
Seorang tetangga, Sarminah, mengungkapkan bahwa ia sering mencium bau bunga dan kemenyan dari rumah pelaku, terutama pada malam Jumat.
“Pas warga ramai-ramai masuk ke rumah korban, ditemukan barang-barang itu. Ada foto anak-anak di dalam kendi dan juga perkakas seperti orang pesugihan,” kata Sarminah.
Menurut Sarminah, bau bunga dan kemenyan itu sering kali tercium setiap malam Jumat, namun warga sekitar tidak terlalu memperhatikan hal tersebut.
“Kalau bunga sama kemenyan itu sering banget kecium saya, terutama malam Jumat. Tapi warga di sini tidak terlalu memperhatikan,” tambahnya.
Baca Juga: Link Video Ibu dan Anak Baju Biru yang Viral di Media Sosial
Detik-Detik Terakhir Sang Bocah Malang
GH ditemukan tewas dengan cara yang sangat tragis.
Didi Setiawan diduga membungkam mulut korban dengan bantal sebelum mencekik lehernya hingga kehilangan nyawa.
Penemuan barang-barang mistis di rumah pelaku semakin memperkuat dugaan bahwa pembunuhan ini dilatarbelakangi oleh praktik klenik.
Pihak kepolisian terus mendalami motif pembunuhan ini, berusaha mengungkap latar belakang tindakan sadis pelaku.
Kejadian ini telah mengejutkan warga Bekasi dan memicu kekhawatiran akan praktik klenik yang mungkin masih berlangsung di tengah masyarakat.
Didi Setiawan saat ini telah ditahan dan tengah menjalani serangkaian pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.
Warga Bekasi yang merasa sangat terkejut dan terguncang oleh kejadian ini, berharap agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya. (*)
