BOGOR, BARAK.ID – Skandal finansial mengguncang kota Bogor pasca-terungkapnya kasus arisan bodong yang melibatkan pemilik Baso Aci Asgar, Eva Anzani.
Mediasi Arisan Bodong Eva Anzani Pemilik Baso Aci Asgar Gagal
Menurut laporan yang beredar, tidak kurang dari 240 orang menjadi korban dalam skema penipuan yang kini meninggalkan mereka dalam ketidakpastian dan kerugian finansial yang signifikan.
Awal mula kasus ini dapat ditelusuri kembali ke popularitas Baso Aci Asgar yang sebelumnya viral dan menjadi tujuan artis serta food vlogger terkemuka, yang kemudian dimanfaatkan oleh Eva untuk memulai arisan online.
Menggunakan media sosial sebagai platform distribusi, ia menawarkan janji keuntungan yang menggiurkan kepada calon anggota. Namun, harapan itu sirna ketika pada bulan Oktober, saat tiba waktunya untuk pencairan, dana tersebut tidak kunjung cair.
Keadaan menjadi lebih rumit ketika Eva Anzani menghilang tanpa jejak pasca-insiden, meninggalkan para korban tanpa penjelasan yang memadai.
Sebuah video mediasi yang diunggah oleh korban menunjukkan pengacara yang mewakili Eva mengakui bahwa uang para anggota telah habis.
“Dia bilang dananya memang tidak ada, kalau mau lapor polisi juga gak apa-apa,” kata seorang korban yang menyampaikan kekesalannya.
Ketidakhadiran Eva dalam video tersebut dan penghapusan profil Instagramnya @evaanzani menambah kerumitan dalam usaha mencari keadilan.
Baca Juga: Eva Anzani Pemilik Baso Aci Asgar Bogor Terlibat Arisan Bodong
Para korban yang telah melapor kepada RT dan RW setempat mendapati usaha pencarian yang sia-sia. Upaya para korban untuk melakukan mediasi pada tanggal 4 November 2023 berakhir tanpa hasil yang memuaskan dan hanya meninggalkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.
Para korban saat ini enggan melapor ke polisi karena kekhawatiran bahwa langkah tersebut tidak akan membawa pengembalian dana yang telah mereka investasikan.
Pada titik ini, dengan Eva Anzani yang masih belum ditemukan dan dana anggota yang belum diketahui rimbanya. (*)
