BARAK.ID – Media sosial kembali dihebohkan dengan kabar duka datang dari seorang wanita asal Pematangsiantar, Sumatera Utara, bernama Cut Indah Sari.
Cut Indah Sari Asal Pematangsiantar Meninggal di Thailand
Ia dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Aranyaprathet, Thailand.
Kabar tersebut pertama kali mencuat setelah diunggah oleh akun TikTok @iya_iniefan dan menjadi viral di media sosial, sebagaimana dilihat Barak.id pada Selasa (11/3/2025).
Dalam unggahannya, pemilik akun tersebut menginformasikan bahwa Cut Indah Sari lahir pada 9 Oktober 1991 di Pematangsiantar.
Ia meninggal setelah dibawa dari Kamboja ke Thailand dalam kondisi sakit.
Sosok yang membawanya ke rumah sakit disebut bernama Candra Setiawan, pria asal Pematangsiantar.
Namun, setelah tiba di rumah sakit, Cut Indah Sari diduga ditelantarkan begitu saja oleh Candra, tanpa ada pihak yang mengurusnya.
“Teman-teman, buat kalian yang di Medan, khususnya Pematangsiantar, barangkali kalian pernah mengenal atau tahu dengan Cut Indah Sari. Mohon diinformasikan kepada pihak keluarga bahwa saudari Cut Indah Sari telah meninggal dunia di rumah sakit Aranyaprathet, Thailand,” ujar pemilik akun @iya_iniefan dalam videonya.
Menurut informasi yang dibagikan, Cut Indah Sari menghembuskan napas terakhir sehari setelah mendapat perawatan di rumah sakit.
Jenazahnya pun sempat ditahan selama lima hari karena pihak rumah sakit tidak mengetahui harus menghubungi siapa terkait pemulangan atau pemakaman almarhumah.
Setelah lima hari, rumah sakit akhirnya berkoordinasi dengan komunitas Muslim di Aranyaprathet untuk membantu proses pemakaman.
Awalnya, pihak rumah sakit meminta biaya pengobatan sebesar 120 ribu Baht atau sekitar Rp53 juta.
Namun, setelah melalui proses negosiasi, jumlah yang harus dibayarkan berkurang menjadi 8 ribu Baht atau sekitar Rp3,5 juta.
Sebelum prosesi pemakaman, salah satu teman pemilik akun TikTok tersebut sempat meminta pihak rumah sakit untuk membuka peti jenazah guna memastikan kondisi almarhumah.
Namun, permintaan tersebut ditolak oleh rumah sakit dengan alasan yang tidak dijelaskan.
Hingga saat ini, informasi mengenai kematian Cut Indah Sari telah disebarluaskan melalui berbagai grup WhatsApp.
Namun, belum ada pihak keluarga yang menghubungi atau memberikan konfirmasi terkait kejadian ini.
Pemilik akun TikTok @iya_iniefan pun mengajak warganet yang mengenal almarhumah atau keluarganya untuk segera menghubunginya guna membantu memberikan informasi lebih lanjut.
Berita Terkait: Awas Penipuan Modus Baru Berkedok Paket Gratis!
Kabar meninggalnya Cut Indah Sari di luar negeri tanpa pendampingan keluarga ini menuai perhatian publik.
Banyak warganet yang menyampaikan belasungkawa sekaligus mempertanyakan kondisi dan penyebab pasti kematiannya.
Berdasar penelusuran, video tentang kematian Cut Indah Sari telah tersebar di sosial media sejak akhir Agustus 2024 lalu, namun video tersebut kembali viral di Februari hingga Maret 2025.
Berikut adalah keterangan lengkap pengunggah video tersebut:
“Teman-teman, buat kalian yang di Medan, khususnya yang di daerah Pematangsiantar, barangkali kalian pernah mengenal atau pernah tahu dengan Cut Indah Sari, ini fotonya, kelahiran 9 Oktober 1991 Pematangsiantar. Barangkali kalian pernah tahu atau pernah kenal dengan Cut Indah Sari, mohon diinformasikan kepada pihak keluarga bahwasanya saudari Cut Indah Sari telah meninggal dunia di rumah sakit Aranyaprathet Thailand.
Menurut informasi yang saya dapat, Cut Indah Sari ini dibawa dari Kamboja ke rumah sakit di Aranyaprathet Thailand oleh seorang pemuda yang bernama Candra Setiawan asal Pematangsiantar dalam kondisi sudah sakit.
Sayangnya setelah sampai di rumah sakit, almarhumah Cut Indah Sari ditinggalkan atau diterlantarkan begitu saja oleh Candra Setiawan, tidak ada yang mengurus. Almarhumah Cut Indah Sari meninggal satu hari setelah dirawat di rumah sakit.
Karena pihak rumah sakit tidak tahu harus menghubungi kemana, akhirnya jenazah sempat didiamkan selama 5 hari di rumah sakit Aranyaprathet. Setelah 5 hari akhirnya pihak rumah sakit memutuskan untuk menghubungi masyarakat muslim yang ada di Aranyaprathet untuk membantu proses pemakaman jenazah almarhumah Cut Indah Sari.
Pihak rumah sakit sempat meminta biaya pengobatan sebesar 120 ribu Bhat kepada masyarakat muslim Aranyaprathet, namun setelah melalui proses negosiasi akhirnya rumah sakit hanya meminta biaya sebesar 8 ribu Bhat saja untuk biaya pemakaman.
Dan sebelum dimakamkan juga, seorang teman saya sempat meminta ke pihak rumah sakit agar membuka peti jenazah untuk melihat kondisi almarhum Cut Indah Sari. Akan tetapi tidak diizinkan oleh pihak rumah sakit.
Informasi ini sudah disebar juga melalui grup Whatsapp, akan tetapi belum ada pihak keluarga yang mencoba menghubungi atau mengkonfirmasi berita ini ke teman saya.
Nah, jadi buat teman-teman, kalau kalian ada yang mengenal atau mengetahui Cut Indah Sari atau keluarganyaboleh DM saya nanti saya bantu informasikan ke sumber informasi yang ada di Thailand. Terima kasih.”
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari otoritas terkait mengenai insiden ini. (*)
