BARAK.ID – Sebuah aksi pembegalan menimpa AR, pekerja serabutan yang sehari-hari menjajakan jasa ojek pangkalan.
Tukang Ojek Pangkalan di Palembang Ditemukan Bersimbah Darah, Diduga Akibat Dibegal
Sabtu (16/3/2024) dini hari, AR ditemukan tergeletak bersimbah darah, nyaris meregang nyawa akibat luka tusukan di leher dan perut yang dideritanya.
Insiden ini memicu dugaan keras tentang aksi pembegalan yang dilakukan oleh pelaku yang ironisnya adalah tetangganya sendiri.
Menurut narasi yang diurai MN, adik korban, kejadian berawal ketika AR diminta oleh seseorang, yang kemudian menjadi terduga pelaku, untuk mengantarnya ke suatu lokasi di Jalan KH Azhari, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu 1.
AR, dengan tanpa rasa curiga, menyetujui permintaan tersebut karena menganggap pelaku sebagai penumpang biasa yang memerlukan jasa transportasinya.
Namun, tujuan sesungguhnya pelaku adalah merampas motor milik AR.
Ketika usahanya mendapat perlawanan dari AR, dengan tanpa ampun, pelaku menghujamkan senjata tajam yang ia bawa ke tubuh AR, menyisakan luka dalam dan darah yang bercucuran.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihhartono, mengakui keberadaan insiden tersebut, namun masih meragukan keterangan yang mengaitkan peristiwa tersebut dengan aksi begal, terlebih lagi oleh tetangga korban.
“Informasi yang beredar masih dalam tahap verifikasi karena MN, sumber informasi tersebut, tidak berada di lokasi kejadian,” kata Kombes Harryo.
Baca Juga: Mercon Racikan Ketua RT Meledak, 4 Luka Parah, Termasuk Pembuatnya
Kepolisian setempat telah menerima laporan dan langsung bergegas melakukan penyelidikan.
AR saat ini masih terbaring lemah di ruang ICU RSUD Bari Palembang, berjuang melawan luka yang mengancam jiwanya.
Penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap kebenaran di balik tragedi tersebut, mencari tahu apakah ini merupakan kasus penganiayaan, pencurian dengan kekerasan, atau bahkan perkelahian yang berakhir tragis. (*)