BARAK.ID – Asal-usul lima jenazah yang ditemukan di Kampus Universitas Prima (Unpri) Medan kini telah terungkap. Namun, hingga saat ini, misteri di balik boks biru yang pertama kali muncul dengan mengandung dua jenazah masih belum terpecahkan.
Polisi Selidiki Boks Biru Berisi Mayat di Unpri Medan
Lebih menariknya, beberapa hari setelah insiden tersebut menjadi viral, sebuah rekaman CCTV menunjukkan sebuah pikap yang membawa boks biru keluar dari area Unpri. Video tersebut merekam momen saat pikap tersebut membawa boks biru yang diduga berisi jenazah, dan video ini kemudian menjadi viral di media sosial.
Dalam rekaman video berdurasi sekitar 15 detik, peristiwa pengangkutan boks biru oleh pikap terjadi pada hari Kamis (7/12/2023) sekitar pukul 09.08 WIB. Video tersebut dengan jelas menampilkan sebuah pikap berwarna hitam yang membawa boks biru keluar dari kampus Unpri.
Dalam narasi video tersebut disebutkan, “Detik-detik dugaan pelarian jenazah oleh pihak Unpri yang ditemukan di lantai 9.”
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, menyatakan bahwa pihaknya masih terus menyelidiki insiden ini, bahkan mereka tengah berusaha mencari keberadaan boks biru tersebut.
“Kami masih dalam proses pendalaman terkait hal ini. Boks biru tersebut masih dalam pencarian kami,” ujar Kompol Teuku Fathir Mustafa, melansir detikSumut, Sabtu (16/12/2023).
Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi, mengungkapkan bahwa lima jenazah yang awalnya ditemukan di lantai 15 Universitas Prima Indonesia (Unpri) adalah cadaver (mayat yang digunakan untuk keperluan pendidikan).
Baca Juga: Mahasiswa Unpri yang Membuat Video Klarifikasi Mayat Dipolisikan atas Dugaan Penyebaran Hoaks
Sementara itu, boks yang diduga berisi jenazah di lantai 9, yang sebelumnya menjadi viral, masih terus diselidiki. “Kami akan terus menyelidiki masalah ini,” kata Agung pada hari Kamis.
Hingga saat ini, informasi mengenai apakah jenazah yang berada di dalam boks tersebut telah ditemukan atau belum belum dapat diungkapkan lebih lanjut oleh Agung. Ia menyatakan bahwa informasi lebih lanjut akan disampaikan oleh tim penyelidik. “Tim penyelidikan sedang bekerja, dan informasi lebih lanjut akan disampaikan saat sudah final,” tambahnya. (*)