BITUNG, BARAK.ID – Memperingati Hari Sumpah Pemuda, pegawai Lapas Bitung memberikan penghormatan dengan mengenakan pakaian batik KORPRI dan mengikuti upacara berlangsung di halaman Lapas Bitung. Mereka menunjukkan keseriusan dan komitmen untuk mengenang sejarah serta memperkuat semangat nasionalisme.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda Lapas Bitung
Seremonial tersebut diawali dengan pengibaran bendera merah putih yang melambangkan kehormatan dan kesatuan bangsa. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan teks hasil kongres pemuda tahun 1928, yang merupakan tonggak sejarah kesatuan visi kebangsaan bagi pemuda-pemudi Indonesia.
Kepala Lapas Kelas IIB Bitung, Syukron Hamdani, yang bertindak selaku Inspektur Upacara, mengutip kata-kata dari Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Ario Bimo Nandito Ariotejo. Dalam kutipannya, disebutkan pentingnya mengenang sejarah gotong royong pemuda Indonesia yang telah berperan dalam menyatukan visi dan misi kebangsaan.
“Dalam peringatan ini, tema yang diusung adalah ‘Bersama Majukan Indonesia’. Tema ini menjadi cerminan dari semangat kebinekaan kita sebagai bangsa yang beragam, dengan berbagai suku, bahasa, dan budaya. Namun, di tengah keberagaman tersebut, kita tetap solid sebagai bangsa yang memegang teguh prinsip kesatuan dan persatuan,” tutur Syukron saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga.
