BARAK.ID – Duka mendalam menyelimuti Tanah Mas, Banyuasin, menyusul kejadian mengenaskan yang merenggut nyawa Sampri (57), seorang pria paruh baya. Kecelakaan tragis ini terjadi di Jalan Soekarno-Hatta, Palembang, pada Minggu (7/1/2024) sore.
Pasutri Jadi Korban Tabrak Lari di Palembang, Suami Meninggal, Istri Luka
Menurut laporan, kejadian bermula saat Sampri bersama istrinya, Musinah (49), yang tengah mengendarai motor Honda Scoopy dengan nomor polisi BG 6891 JAR, menjadi korban tabrak lari oleh pengendara mobil minibus berwarna putih.
Akibat insiden tersebut, Sampri tewas seketika di lokasi kejadian, sementara Musinah selamat dengan luka-luka.
Saksi mata di lokasi kejadian menggambarkan suasana yang mencekam. Mereka melihat tubuh Sampri yang tak bernyawa, tergeletak bersimbah darah di tengah jalan, yang segera ditutupi oleh warga dengan kain.
Sementara itu, Musinah tampak terpukul dan lemas, duduk di pinggir jalan sambil menghubungi kerabatnya.
Kasat Satlantas Polrestabes Palembang, AKBP Emil Eka Putra, mengkonfirmasi kejadian ini sebagai kasus tabrak lari.
“Korban laki-laki meninggal di tempat, sedangkan korban perempuan mengalami luka di tangan dan kaki. Saat ini, korban perempuan telah dibawa ke RS Myria Palembang untuk mendapatkan perawatan,” jelas Emil.
Baca Juga: Alex Kazjuda, Caleg PPP Tewas Kecelakaan di Tol Palindra
Emil menambahkan, berdasarkan investigasi awal, kecelakaan ini diduga karena kelalaian pengemudi minibus yang kurang hati-hati.
Beliau juga menginformasikan bahwa korban Sampri mengalami pendarahan di beberapa bagian kepala, termasuk telinga, hidung, dan mulut.
Kepolisian telah mengamankan motor korban sebagai barang bukti dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Saat ini, mereka sedang giat melakukan pencarian terhadap pengemudi mobil minibus yang diduga melarikan diri setelah kejadian. (*)