BARAK.ID – Sebuah kejadian mengenaskan terjadi di ruas jalan tol Lubuk Pakam – Tebing Tinggi, tepatnya di kilometer 47.500, Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, pada Selasa (19/12/2023), yang mengakibatkan kerusakan parah pada sebuah minibus Toyota Kijang Innova dengan nomor polisi BK 1553MR. Insiden maut ini memakan korban jiwa sebanyak empat orang dalam satu keluarga, sementara tiga lainnya menderita luka berat.
Ngerinya Kecelakaan Maut di Tol Lubuk Pakam, Pintu Mobil Terlepas Semua, Empat Nyawa Satu Keluarga Melayang
Minibus yang mengalami kecelakaan tragis tersebut diketahui membawa sebuah keluarga yang baru saja kembali dari acara wisuda di Medan, menuju ke Simalungun.
Tragisnya, momen bahagia tersebut berubah menjadi duka yang mendalam bagi keluarganya.
Baca Juga: Wisuda Berakhir Tragis, Bidan Rosmalina Pasaribu Tewas Bersama Suami-Anak dan Mertua
Dalam perjalanan pulang itulah, nasib malang menimpa mereka.
Rosmalina bersama suaminya, Henri Adi Tindaon (35), sang pengemudi, serta putranya Elfano Frans Tindaon (3), dan mertuanya Homri Tindaon (56) dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.
Kecelakaan ini menyisakan keprihatinan mendalam, terutama bagi warga Kabupaten Simalungun, tempat asal korban.
Keluarga yang berduka kini harus menghadapi kenyataan pahit kehilangan anggota keluarganya secara tiba-tiba.
Keempat korban telah dibawa ke RS Sari Mutiara Lubuk Pakam untuk proses identifikasi lebih lanjut, sementara korban luka dirawat di RS yang sama dan RS Grand Med Lubuk Pakam.
Kronologi
Tragedi yang terjadi pada Selasa siang itu mengakibatkan empat orang meninggal dunia di tempat kejadian, sementara tiga lainnya mengalami luka serius. Ironisnya, di antara korban, terdapat seorang perempuan yang baru saja merayakan momen bahagia kelulusannya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Lubuk Pakam Renggut 4 Nyawa Warga Simalungun
Mobil yang ditumpangi oleh satu supir dan enam penumpang itu dalam perjalanan pulang ke Simalungun setelah menghadiri acara wisuda di Medan.
Informasi awal menunjukkan bahwa kecelakaan berawal saat minibus Innova tersebut menabrak bagian belakang kendaraan lain yang belum teridentifikasi, namun disebut berjenis truk Fuso.
Saksi mata dan laporan kepolisian mengungkapkan bahwa kecelakaan ini terjadi ketika Innova yang bersangkutan menabrak bagian belakang kendaraan lain yang hingga saat ini belum teridentifikasi.
Dampak benturan kecelakaan tersebut sangat dahsyat hingga menyebabkan keempat pintu mobil tersebut terlepas.
Di antara korban yang meninggal terdapat seorang ibu muda, Rosmalina Pasaribu (33), yang baru saja merayakan kelulusan sarjana S1 di Medan.
Akibat benturan keras tersebut, mobil Innova mengalami kerusakan yang sangat parah, dengan empat pintunya terlepas.
Korban yang meninggal di lokasi kejadian termasuk pengemudi, istri, anak, dan orang tua pengemudi asal Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Muji, yang telah mengunjungi korban di rumah sakit, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan kendaraan lain yang terlibat dalam kecelakaan ini.
“Korban meninggal terdiri dari tiga pria dan satu perempuan, termasuk tiga orang dewasa dan satu anak-anak, semuanya warga Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun,” ujarnya.
Tragedi ini menimbulkan duka yang mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar.
Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap detail lebih lanjut mengenai kecelakaan ini, termasuk identifikasi kendaraan yang diduga terlibat. (*)