BANDUNG, BARAK.ID – Kasus penipuan arisan dengan dugaan kerugian hingga 2 miliar rupiah kembali menggegerkan publik Indonesia. Seorang mahasiswi dari sebuah universitas terkemuka di Bandung, Jihan Zulfa Firdaus, dituduhkan sebagai otak di balik skema penipuan yang melibatkan lebih dari seratus korban.
Jihan Zulfa Firdaus
Awal mula kasus ini terungkap melalui kicauan di platform media sosial Twitter, yang memicu perhatian dan kemarahan netizen. Jihan, yang berusia 20 tahun, diduga telah menjalankan ‘lelang arisan’—sebuah varian dari arisan tradisional yang menawarkan keuntungan lebih cepat bagi pesertanya.
Menurut informasi yang dirilis oleh akun Twitter @deepzly, Jihan Zulfa Firdaus diketahui telah berpengalaman dalam mengelola arisan dan mendapatkan kepercayaan dari teman dekat serta kenalan yang kemudian menjadi korban.
Baca Juga: Sosok Audi Fachri, Pacar Jihan Zulfa Firdaus Diduga Dalang Penipuan Arisan Rp 2 Miliar
Dengan janji keuntungan yang menarik, banyak yang tergiur untuk bergabung tanpa menyadari bahwa mereka akan terjerat dalam jaring penipuan yang rapi.
Pada tanggal 26 September 2023, salah satu korban yang tidak mau disebutkan namanya menerima telepon yang mengungkapkan bahwa Jihan telah melarikan diri dengan uang arisan.
Berbagai upaya dilakukan oleh korban untuk memperoleh kembali uang mereka, termasuk mendatangi rumah Jihan. Namun, upaya tersebut sia-sia dan bahkan sempat terjadi konfrontasi dengan ‘polisi gadungan’ yang diduga disewa untuk menjaga rumah pelaku.
Investigasi yang dilakukan oleh korban dan netizen membongkar bahwa uang hasil penipuan itu digunakan oleh Jihan untuk keperluan pribadi dan untuk mendanai gaya hidupnya yang hedonistik.