Barak ID
Minggu, 19 Oktober 2025
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
        • Religion & Belief
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
        • Sumatera Utara
          • Medan
          • Deli Serdang
          • Kabupaten Simalungun
          • Pematang Siantar
        • Bandung
        • Manado
        • Sulawesi Selatan
          • Makassar
          • Toraja
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata
Barak ID
No Result
View All Result
Barak ID
No Result
View All Result
  • Danau Toba
  • Rotasi
  • Indeks
  • °News
  • Peristiwa
  • °Hot
  • Bisnis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
  • Sports
  • Spesial
  • Sensasi
  • Wisata & Perjalanan
Home Regional
Konflik terjadi di bireuen, aceh, saat warga menolak dan meminta 249 imigran untuk pergi, rohingya membuang bantuan makanan ke laut.

Konflik terjadi di Bireuen, Aceh, saat warga menolak dan meminta 249 imigran untuk pergi, Rohingya membuang bantuan makanan ke laut.

Kasar! Bantuan Makanan Warga Bireuen Dibuang Rohingya ke Laut

Rhiena Pondow Author: Rhiena Pondow
17 November 2023 | 01:13 WIB
Rubrik: Regional

BIREUEN, BARAK.ID – Sebuah kejadian yang menarik perhatian terjadi di Bireuen, Aceh, dimana sekitar dua ratus imigran Rohingya yang tiba menggunakan kapal kayu di pantai Desa Pulo Pineung Meunasah Dua, Kecamatan Jangka.

Bantuan Makanan Warga Bireuen Dibuang Rohingya ke Laut

Namun, kedatangan mereka dilarang oleh warga setempat dan warga menolak kapal yang membawa warga Rohingya tersebut untuk mendarat.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis, 16 November 2023, sejak subuh. Kedatangan imigran ini langsung mendapatkan perhatian besar dari masyarakat yang berkerumun di lokasi.

Baca Juga: Polres Pematang Siantar Perketat Keamanan Logistik Pemilu 2024

Bantuan Makanan Dibuang ke Laut

Warga Desa Pulo Pineung Meunasah Dua, Kecamatan Jangka, Bireuen, melarang imigran Rohingya turun dari kapal.

Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, mengungkapkan bahwa warga setempat sempat berkumpul dalam jumlah besar untuk menolak imigran turun ke darat.

Setelah diberikan pemahaman oleh polisi, warga akhirnya bersedia memberikan bantuan makanan, minuman, dan BBM, serta membantu menarik kapal ke laut. Warga memberikan bantuan berupa nasi, mie instan, air mineral, dan beras.

Namun, niat baik warga Bireuen malah mendapatkan perlakuan kasar. Imigran yang ditolak untuk menginjakkan kaki di daratan kemudian membuang bantuan tersebut ke laut.

Joko juga menyebutkan bahwa lima imigran yang dalam kondisi lemah telah ditinggalkan di lokasi dan kini ditangani oleh UNHCR, sementara diungsikan ke Gedung SKB Cot Gapu, Bireuen.

Sementara itu, Kapolsek Jangka, Ipda Novizal, menyatakan bahwa tim gabungan telah mengisi bahan bakar ke kapal Rohingya dan meminta mereka untuk melanjutkan perjalanan. Kapal tersebut kemudian mendarat di Ulee Madon, Kecamatan Kreung Mane, Aceh Utara.

Bikin Susah Warga Setempat

Kepala Desa Pulo Pineung, Mukhtaruddin, menyatakan secara tegas bahwa masyarakat bersama-sama menolak kedatangan imigran Rohingya ke daratan, menimbang pengalaman sebelumnya yang memberatkan dan menyusahkan warga setempat.

Baca Juga: Wali Kota Pematang Siantar Inisiasi Layanan Adminduk Inklusif untuk Disabilitas

Penolakan ini didasari oleh pengalaman sebelumnya ketika Rohingya tiba di Desa Matang Pasi, Kecamatan Peudada, pada 16 Oktober.

Sementara itu, Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek, menginformasikan bahwa para imigran masih berada di dalam kapal, yang berada sekitar satu mil dari bibir pantai. Dikabarkan juga bahwa beberapa orang nekat melompat ke laut dan berenang menuju daratan. (*)

Lanjutkan Membaca
Tags: AcehBireuenDesa Pulo Pineung Meunasah DuaImigranKecamatan JangkaRohingya

Berita Terkait

Efransyah pantas disebut anak durhaka, pasalnya pemuda asal aceh ini tega menganiaya ibu kandung karena tak dibelikan sepeda motor.
Peristiwa

Efransyah, Anak Durhaka di Aceh Pukuli Ibu Kandung Sampai Bonyok Karena Tak Dibelikan RX King

Author: Rini Yosi
27 April 2024 | 23:05 WIB

BARAK.ID - Kekejaman seorang pemuda di Aceh Tengah menjadi sorotan tajam setelah ia melakukan tindakan kekerasan yang sangat mengerikan terhadap...

Read moreDetails
Seorang pria menghabisi nyawa istrinya, ayu sri wahyuni ningsih, karena ketahuan selingkuh, lalu jasadnya dikubur suami di dalam rumah mereka.
Peristiwa

Ketahuan Video Call dengan Pria Lain, Ayu Dikubur Suami di Dalam Rumah

Author: Rini Yosi
26 Januari 2024 | 03:56 WIB

BARAK.ID - Sebuah peristiwa mengerikan menghantui Desa Pulo Lhoih, Kecamatan Titeue, Pidie, Aceh, dimana seorang pria berusia 37 tahun, berinisial...

Read moreDetails
  • Media Kit
  • Pedoman
  • Privacy
  • Terms
  • Redaksi
Seedbacklink

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com