BARAK.ID – Kabar mengejutkan datang dari Padukuhan Sumur, Kalurahan Nglindur, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, di mana masyarakat setempat dikejutkan dengan kelahiran seekor kambing unik yang memiliki wajah serupa dengan monyet.
Kambing dengan Wajah Mirip Monyet Lahir di Gunungkidul, Begini Nasibnya Pasca Kelahiran
Kejadian langka ini, sayangnya, berujung pilu karena kambing tersebut meninggal hanya sehari setelah dilahirkan.
Berdasarkan dokumentasi yang diperoleh Barak.id, Senin (5/2/2024), kambing ini memiliki bulu berwarna coklat dan secara fisik, kecuali wajahnya, tidak berbeda jauh dari kambing pada umumnya.
Namun, yang membuatnya unik, kambing ini memiliki mata yang tampak besar dan menonjol, seakan-akan tanpa kelopak, serta tidak memiliki rahang yang terbentuk sempurna, sehingga tidak terlihat adanya barisan gigi atau rongga hidung seperti kambing biasa.
Dalam rekaman video, kambing ini terlihat tidak mengeluarkan suara mengembek dan tampak berusaha keras untuk berdiri.
Eko, Dukuh Sumur, menjelaskan bahwa kambing ini adalah milik Katon, seorang warga setempat, yang lahir pada Minggu sore, 28 Januari 2024, bersamaan dengan satu ekor kambing lain yang kondisinya normal.
“Kambing itu lahir bersamaan dengan saudaranya yang kondisinya normal, namun sayang, hanya bertahan hidup sampai Senin sore,” ujar Eko.
Kematian kambing jantan ini diduga kuat karena ia tidak mampu menyusu dari induknya sejak lahir, meskipun secara fisik ia terlihat mampu berjalan.
Fenomena langka ini sempat membuat warga berduyun-duyun datang untuk menyaksikan langsung, menciptakan keramaian di sekitar kandang.
Baca Juga: Serangan Balik Butet Kartaredjasa usai Dilaporkan Atas Tudingan Hina Presiden
Lebih lanjut, Eko menceritakan bahwa Katon telah membeli kambing betina yang kemudian melahirkan kambing unik ini lima bulan lalu di pasar, dan saat itu kambing tersebut sudah dalam kondisi hamil.
Namun, belum sempat ada pemeriksaan lebih lanjut sebelum kejadian ini berlangsung.
Kini, kambing yang sempat menjadi pusat perhatian ini telah dikebumikan di dekat kandangnya, meninggalkan cerita yang cukup menggemparkan bagi masyarakat Gunungkidul. (*)