Barak ID
Senin, 20 Oktober 2025
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
        • Religion & Belief
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
        • Sumatera Utara
          • Medan
          • Deli Serdang
          • Kabupaten Simalungun
          • Pematang Siantar
        • Bandung
        • Manado
        • Sulawesi Selatan
          • Makassar
          • Toraja
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata
Barak ID
No Result
View All Result
Barak ID
No Result
View All Result
  • Danau Toba
  • Rotasi
  • Indeks
  • °News
  • Peristiwa
  • °Hot
  • Bisnis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
  • Sports
  • Spesial
  • Sensasi
  • Wisata & Perjalanan
Home Jejak
Pria berprofesi sebagai gigolo di malang terpaksa kirim teman kencannya ke akhirat alias dihabisi, karena korban gay meminta dilayani berkali-kali.

Pria berprofesi sebagai gigolo di Malang terpaksa kirim teman kencannya ke akhirat alias dihabisi, karena korban gay meminta dilayani berkali-kali.

Jejak Kriminal: Gigolo Malang Kirim Seorang Gay ke Dunia Lain

Nur Jannah Author: Nur Jannah
28 Mei 2024 | 03:40 WIB
Rubrik: Jejak

DISCLAIMER: Cerita ini adalah kisah tragis yang pernah menghebohkan Kota Malang pada tahun 2011. Hanya sebagai pengingat untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak bermaksud menuduh, menyudutkan, atau menginspirasi siapapun.

BARAK.ID – Malam itu, sekitar pukul 21.00 WIB, Sugeng menerima pesan singkat di telepon genggamnya.

Jejak Kriminal: Gigolo Malang Kirim Seorang Gay ke Dunia Lain

Pengirim pesan itu adalah Roni Kristiono (30), seorang pria yang baru dikenalnya melalui Facebook sebulan sebelumnya.

Dalam pesannya, Roni meminta untuk dilayani oleh Sugeng dan meminta alamatnya.

Sugeng, yang merasa tak ada salahnya, memberi alamat kosnya di Lowokwaru, Kota Malang.

Tak lama kemudian, Roni menjemputnya dengan motor dan membawa Sugeng ke kosnya sendiri di Jalan Ciliwung, Kedungkandang.

Baca Juga: Jejak Kriminal: Istri Gantung Suami Tukang Selingkuh Lalu Pura-pura Histeris

Setibanya di sana, mereka langsung terlibat dalam hubungan intim sejenis.

Usai berhubungan, Roni meminta Sugeng untuk tetap tinggal karena ia ingin melakukannya lagi.

Permintaan ini membuat Sugeng geram.

Ia merasa sudah cukup dengan dua kali melayani Roni dan ingin segera pulang.

Namun, Roni tidak mengabulkan permintaan Sugeng dan memintanya bersabar.

Sugeng yang merasa kesal melihat pisau dapur di atas meja, lalu tanpa berpikir panjang, mengambil pisau itu dan menggoreskan ke leher Roni.

Roni yang terluka bangkit dan mencoba melawan, namun Sugeng yang sudah terlanjur emosi menusukkan pisau tersebut ke dada Roni, menyebabkan Roni ambruk bersimbah darah dan tewas seketika.

Setelah memastikan Roni tewas, Sugeng dengan tenang mengambil barang-barang berharga milik Roni seperti dua ponsel merek Samsung dan Esia serta dompet berisi uang Rp 700 ribu.

Baca Juga: Jejak Kriminal: Suami Bakar Istri Hidup-Hidup Karena Lihat Cupang di Dada Ketika Bersetubuh

Ia kemudian meninggalkan tempat kejadian dan pulang dengan berjalan kaki.

Sugeng sebenarnya bukan seorang homoseksual.

Ia terpaksa menjadi gigolo karena tekanan ekonomi.

Mahasiswa dari sebuah perguruan tinggi swasta di Kota Malang ini, sejak kecil sudah menjadi yatim piatu dan tinggal di panti asuhan.

Sugeng memasuki dunia gigolo melalui komunitas-komunitas gay di Facebook, di mana ia pertama kali berkenalan dengan Roni.

Pada malam naas itu, Sugeng menerima permintaan Roni untuk dijemput dengan harapan mendapatkan imbalan uang, meski tidak ada perjanjian transaksi sebelumnya.

Baca Juga: Tampang Keras, Hati Rapuh, Begini Jejak Hitam Pitung di Dunia Kriminal

Namun, Roni yang merasa memiliki kuasa, memanfaatkan situasi dan meminta Sugeng untuk melayani secara berulang-ulang, yang pada akhirnya memicu amarah Sugeng.

Kejadian pembunuhan pada Kamis, 1 Desember 2011 itu, terungkap setelah tetangga kos Roni menemukan mayatnya bersimbah darah.

Polisi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi.

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa dua ponsel dan dompet milik Roni hilang.

Polisi kemudian melacak Sugeng melalui ponsel yang dijualnya ke sebuah konter handphone.

Baca Juga: Jejak Bemo Preman Manado: Sering Lolos dari Upaya Pembunuhan, Suka Berbagi dan Pernah Dianggap Tak Terkalahkan

Berdasarkan kesaksian dan ciri-ciri pelaku, Sugeng akhirnya ditangkap pada 7 Desember 2011 tanpa perlawanan.

“Kita tangkap kemarin malam di sebuah masjid wilayah Lowokwaru, Kota Malang,” ujar AKBP Teddy Minahasa, Kapolres Malang Kota saat itu, dalam gelar perkara pada Kamis, 8 Desember 2011.

Teddy menambahkan bahwa Sugeng dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 365 KUHP tentang pencurian.

Sugeng kemudian diadili di Pengadilan Negeri Malang.

Pada Selasa, 22 Mei 2012, majelis hakim Pengadilan Negeri Malang menjatuhkan vonis 10 tahun penjara kepada Sugeng, lebih ringan dari tuntutan jaksa yang meminta 15 tahun penjara.

Kisah tragis ini mengingatkan kita semua bahwa tindakan kekerasan tidak pernah menjadi solusi, apapun alasannya.

Meningkatkan kewaspadaan dan bijak dalam bertindak adalah kunci untuk mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan. (*)

Tags: Dunia LainGayGigoloJejak KriminalKota MalangLowokwaruMalangRoni KristionoSugeng

Berita Terkait

Mellisa anggraini kritik ancaman hukuman penganiaya anak aghnia punjabi, dinilai tak mencerminkan keadilan sejati bagi korban.
Peristiwa

Ancaman Hukuman Penganiaya Anak Aghnia Punjabi Dinilai Jauh dari Rasa Keadilan

Author: Rini Yosi
1 April 2024 | 02:14 WIB

BARAK.ID - Anak dari selebgram Aghnia Punjabi, menjadi korban kekerasan oleh pengasuhnya, Indah atau IPS. Ancaman Hukuman Penganiaya Anak Aghnia...

Read moreDetails
Aghnia punjabi mengungkap pengasuh aniaya anaknya, dipukul buku dan disiram minyak gosok panas, tuntut pelaku diadili seberat-beratnya.
Peristiwa

Aghnia Punjabi Ceritakan Isi Rekaman CCTV: Anakku Dipukul Buku, Sampai Polisi Tak Tega Melihat

Author: Rini Yosi
1 April 2024 | 01:53 WIB

BARAK.ID - Kamera CCTV menjadi saksi atas serangkaian tindak penganiayaan yang dialami Cana, nama panggilan untuk putri sulung dari selebgram...

Read moreDetails

Berita Terbaru

Peristiwa

Polisi Ringkus Dua Perampok Operator Combine di Ogan Ilir

18 Oktober 2025 | 20:18 WIB
Bola

Manchester United Cari Kiper Baru untuk Musim 2026

24 September 2025 | 04:05 WIB
Bola

FIFA Gerah Jadi Korban Hoaks di Instagram Indonesia

24 September 2025 | 03:51 WIB
Bola

PSSI Kehilangan Suntikan APBN

24 September 2025 | 02:09 WIB
Bola

Mbappé Bisa Jadi Korban Rotasi

24 September 2025 | 01:17 WIB
Bola

PSIM Yogyakarta Terobos Papan Atas, Tim Ze Valente Masih Haus Prestasi

24 September 2025 | 01:06 WIB
Bola

Real Madrid Melaju Mulus di Awal Musim

24 September 2025 | 00:57 WIB
Bola

Messi Turut Rayakan Ousmane Dembele Raih Ballon d’Or 2025

24 September 2025 | 00:46 WIB
Peristiwa

Nilai Ijazah Ahmad Sahroni Tersorot Usai Rumahnya Dijarah Massa, Warganet: Orang Begini Lolos DPR?

31 Agustus 2025 | 03:49 WIB
Peristiwa

Gedung DPRD Makassar Hangus Dibakar Massa Saat Rapat Berlangsung

30 Agustus 2025 | 01:56 WIB
Investasi

Quotex: Platform Perdagangan Modern untuk Akses Pasar Global dan Investasi Cerdas

15 Agustus 2025 | 20:59 WIB
Investasi

Platform Perdagangan Daring yang Kian Populer di Berbagai Negara

27 Juli 2025 | 11:39 WIB
  • Media Kit
  • Pedoman
  • Privacy
  • Terms
  • Redaksi
Seedbacklink

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com