BARAK.ID – Di sebuah sudut tenang di Omben, Sampang, seorang janda muda berparas cantik inisial SS, baru-baru ini mengambil langkah berani dengan melaporkan sebuah kasus pencabulan yang menimpanya. Tersangka dalam kasus ini, menurut laporan korban, tidak lain adalah AK, seorang duda sekaligus tetangga yang tinggal tak jauh dari rumahnya.
Janda Cantik di Sampang Lapor Polisi usai Dirogoh Duda Mesum saat Tidur Lelap, Keluarga Pelaku Tantang Korban
Peristiwa tersebut terjadi ketika korban tengah terlelap di rumahnya, pada siang hari sekitar pukul 14.00 WIB. Menurut pengakuan korban, pelaku berhasil memasuki kamar korban tanpa diketahui. Saat korban menyadari kehadiran seseorang, ia terkejut menemukan sosok yang mirip dengan AK.
Dalam keadaan bingung dan takut, korban segera mengambil tindakan dengan memukul pelaku menggunakan bantal, yang kemudian menyebabkan pelaku panik dan melarikan diri.
Korban, yang merupakan seorang janda, awalnya ragu untuk melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Namun, setelah mempertimbangkan kembali, ia memutuskan untuk meminta bantuan keluarga pelaku agar kejadian serupa tidak terulang.
Sayangnya, respons dari keluarga pelaku tidak seperti yang diharapkan. Bukannya mendapat dukungan, korban malah mendapat saran untuk membawa kasus ini ke ranah hukum.
“Sebelum melaporkan ke kepolisian, saya sempat meminta kepada keluarga pelaku agar mereka memberi pelajaran kepada anaknya, tetapi malah ditantang untuk melaporkan ke pihak berwajib,” ungkap korban.
Baca Juga: 4 Anggota Keluarga Ditemukan Meninggal dengan Luka Parah di Musi Banyuasin
Merasa tidak ada pilihan lain, korban pun akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polres Sampang.
“Saya melaporkan kejadian ini agar pelaku mendapat pelajaran dan untuk meminta perlindungan, sebagai seorang wanita yang merasa lemah,” kata korban.
Aiptu Yunus Supriyono, dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Sampang, membenarkan adanya laporan tersebut.
Ia mengatakan bahwa pihak penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi dan akan segera memanggil tersangka untuk diperiksa lebih lanjut. (*)
