JAKARTA, BARAK.ID – Tragedi memilukan terjadi di salah satu sudut wilayah Koja, Jakarta Utara. Seorang pria berusia 50 tahun dan balita berusia 2 tahun ditemukan tak bernyawa dalam kondisi membusuk di dalam rumahnya. Lebih menyayat hati, saat penemuan tersebut, istri dari pria tersebut ditemukan dalam keadaan lemas di ruang tamu.
Kondisi Istri saat Jenazah Suami dan Balitanya Ditemukan
Saat ditemui oleh petugas, wanita malang tersebut tampak bingung dan terus mengulang kata-kata, “Anak saya, anak saya!”, menunjukkan kesedihannya yang mendalam.
Informasi dari Sugandi (70), seorang tetangga yang tinggal di depan rumah korban, mengatakan bahwa petugas sempat mencoba mendekati dan menanyai sang istri. Namun, ia tidak memberikan jawaban apapun dan terus menerawang.
Penemuan ini bermula dari rasa curiga warga yang terus mencium bau tak sedap dari rumah korban selama beberapa hari. Sugandi mengatakan, awalnya warga berpikir bau tersebut berasal dari binatang yang mati, namun seiring berjalannya waktu, bau tersebut semakin menusuk dan berbeda.
“Kami awalnya berpikir bau itu akan hilang dalam 4-5 hari, tapi ternyata malah semakin parah,” tutur Sugandi.
Pihak kelurahan setempat merespons laporan warga dengan cepat. Mereka bersama Babinsa dan personel Polsek Koja segera melakukan pemeriksaan di lokasi. Saat masuk ke dalam rumah, mereka menemukan dua jenazah.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iver Son Manossoh, mengatakan jasad pria ditemukan di sudut ruangan, sementara jenazah balita ditemukan tak jauh dari lokasi tersebut.
Sampai saat ini, penyebab kematian kedua korban masih menjadi tanda tanya besar. “Tim dari Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara, Polsek Koja, dan Pusat Laboratorium Forensik Polri sudah melakukan olah TKP,” ujar AKBP Iver. Ia juga menambahkan bahwa identifikasi kedua korban masih dalam proses.
Baca Juga: Kondisi Rumah Tempat Jenazah Ayah dan Balitanya Ditemukan Tewas Membusuk
Pihak kepolisian juga menghimbau agar warga tidak cepat menarik kesimpulan dan bersabar menunggu hasil penyelidikan. Mereka berjanji akan segera mengungkap penyebab kematian tragis ini.
Di lokasi kejadian, tampak garis polisi yang dipasang untuk membatasi akses. Rumah dua lantai tersebut tampak sepi. Di lantai bawah, ada sepeda motor dan mobil yang tampak sudah lama tidak digunakan. Sementara di lantai atas, tampak beberapa pintu dan jendela berwarna putih dengan tirai bambu tergantung. (*)