BARAK.ID – Di tengah sukses akademisnya, Septiana Hirawati Pasaribu, lulusan cumlaude Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar, menarik perhatian dengan skripsi yang mengangkat topik penting dalam dunia pendidikan.
Ini Judul Skripsi Septiana Hirawati Pasaribu: Inovatif, Menggabungkan Teknologi dan Pendidikan
Dalam penelitiannya yang berjudul “The Effect Of Digital Storytelling To The Listening Comprehension In Narrative Text On Eighth Grade Students At SMP Negeri 9”, atau bila diterjemahkan: “Pengaruh Penceritaan Digital Terhadap Pemahaman Mendengar dalam Teks Naratif pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 9”.
Septiana mengeksplorasi penerapan teknologi digital dalam mengajar Bahasa Inggris.
Penelitian ini merupakan sebuah langkah maju dalam metodologi pengajaran Bahasa Inggris. Septiana, yang dibesarkan dalam keluarga sederhana dengan kedua orangtua tunanetra, telah menunjukkan ketekunan dan kecerdasan luar biasa dalam mengatasi tantangan pribadi dan akademik.
Skripsi Septiana menyelidiki bagaimana teknologi digital, khususnya penceritaan digital, dapat meningkatkan pemahaman mendengar siswa SMP. Ini adalah topik yang relevan di era digital, di mana integrasi teknologi dalam pendidikan menjadi semakin penting.
Orangtua Septiana, F Pasaribu dan N Br Haloho, yang berprofesi sebagai tukang pijat, merasa sangat bangga dengan pencapaian putri mereka.
Septiana, seorang lulusan SMKN 1 Pematang Siantar, telah membuktikan bahwa keberhasilan dapat dicapai melalui dedikasi dan inovasi. Skripsinya membawa angin segar dan harapan baru bagi dunia pendidikan, khususnya dalam mengajar Bahasa Inggris di Indonesia.
Kisah Septiana dan skripsinya yang inovatif tidak hanya mencerminkan prestasi akademis yang luar biasa, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang tentang bagaimana pendidikan dapat beradaptasi dan berkembang di era digital. (*)