BARAK.ID – Suasana senyap menyelimuti Polres Metro Jakarta Selatan saat Tiko Aryawardhana, suami penyanyi ternama Bunga Citra Lestari, tiba tanpa publikasi pada Selasa (16/7/2024) sore.
Tiko Aryawardhana Bantah Tuduhan Penggelapan Rp 6,9 Miliar
Kehadirannya yang tak terduga merupakan babak lanjutan dari kasus dugaan penggelapan dana perusahaan senilai Rp 6,9 miliar yang dilaporkan oleh mantan istrinya.
Di dalam ruang pemeriksaan, Tiko didampingi kuasa hukumnya, Irfan Aghasar, yang dengan tegas membantah semua tuduhan.
“Kami siap membuktikan bahwa audit yang menyatakan adanya penggelapan tersebut tidaklah benar,” ujar Irfan kepada awak media.
Irfan menjelaskan bahwa pihaknya telah mengumpulkan bukti-bukti kuat yang dapat dipertanggungjawabkan, termasuk data perbankan, laporan audit keuangan bulanan, serta pernyataan dari pemasok yang bekerja sama dengan Tiko secara pribadi.
“Ini bukan data rekayasa, semuanya berasal dari sumber yang kredibel,” tegasnya.
Baca Juga: Kode Morse: Sejarah, Cara Kerja, dan Contohnya
Penyidik Dalami Aliran Dana Perusahaan
Sementara itu, Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi, mengungkapkan bahwa penyidik masih mendalami penggunaan dana modal perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman tersebut.
“Kami ingin memastikan apakah saudara TA dapat menunjukkan bukti penggunaan uang tersebut sesuai dengan tujuan perusahaan,” jelas Henrikus.
Tiko diduga menggelapkan dana PT Arjuna Advaya Sanjaya (AAS) selama periode 2015-2021, ketika ia masih menjabat di perusahaan tersebut.
Perusahaan ini didirikan bersama mantan istrinya, AW, yang kini menjadi pelapor dalam kasus ini.
Baca Juga: Nicky Tirta Buka Suara Tentang Kedekatannya dengan Nikita Mirzani
Bukti Kuat Jadi Senjata Tiko
Keyakinan tim kuasa hukum Tiko terlihat jelas saat Irfan menegaskan, “Kami memiliki bukti-bukti yang menunjukkan bahwa tuduhan penggelapan ini tidak berdasar. Kami berharap penyidik dapat melihat fakta yang sebenarnya berdasarkan bukti-bukti yang kami berikan.”
Sebelumnya, pada pemeriksaan pertama tanggal 17 Juli, Tiko telah menjalani pemeriksaan intensif selama kurang lebih 10 jam.
Kini, dengan bukti-bukti tambahan yang dimilikinya, Tiko berharap dapat membersihkan namanya dari tuduhan serius ini. (*)