Baca Juga: Awal Mula Kasus Shintia Indah Permatasari: Tergantung Kamar Penginapan – Heboh Soal Uang Japuik
Unggahan pada akun tersebut, keluarga korban menyebutkan bahwa Shintia menginap di hotel sebagai bagian dari rencananya bertemu dengan Wedding Organizer (WO) untuk pernikahannya dengan Hadi.
“Jadi, Alm stay di hotel dari prewed karna janji bertemu dengan WO,” tulis keluarga korban pada Jumat (17/11/2023) dalam postingannya.
Namun, rencana pernikahan tersebut berakhir dengan pembatalan sepihak dari pihak keluarga Hadi. Keluarga Shintia menuding bahwa pembatalan ini merupakan faktor utama yang mendorong Shintia mengambil keputusan tragis tersebut.
Mereka menggambarkan serangkaian masalah dan ketidakpastian yang mengitari hubungan pasangan ini, termasuk permasalahan yang muncul dari hal-hal kecil yang tidak seharusnya menjadi masalah besar.
Baca Juga: Persiapan Pernikahan Shintia Indah Permatasari yang Tidak Pernah Terwujud dan Berakhir Tragis
“Pokoknya ada saja masalah yang ngak jadi masalah, dipermasalahkan, disuruh maurak selo secara adat, hp nya ngak pernah diangkat sampai detik almarhumah meninggal. Janji rapat dengan WO Sabtu malam, kemudian terjadi pembatalan sepihak yang ngak jelas (Sabtu sebelum almarhumah berpulang).” tambah akun tersebut.
Lebih lanjut, keluarga korban mengungkapkan bahwa handphone Shintia masih berada di tangan kepolisian sebagai barang bukti. Mereka menyatakan kekhawatiran bahwa pihak-pihak tertentu mungkin mencoba memanipulasi bukti yang ada di handphone tersebut, menambahkan lapisan misteri dalam kasus ini. (*)