BARAK.ID – Dunia konten kreator di media sosial berduka dengan meninggalnya Ando Doan Tambunan Lumbanpea.
Selamat Jalan Pejuang FBPro, Ando Doan Tambunan Lumbanpea….
Ando meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan lalu lintas yang tragis.
Pria berusia 26 tahun ini dikenal sebagai konten kreator Facebook (FB) yang inspiratif dan selalu menyebarkan energi positif melalui konten-kontennya.
Tragedi nahas itu terjadi pada Jumat (17/5/2024) sekitar pukul 13.30 WIB di Jalan Lintas Siantar-Tanah Jawa, Simpang Pondok 8, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Ando yang mengendarai sepeda motor Honda Revo BK 2381 WT ditabrak oleh sebuah mobil Mitsubishi BK 8579 TV.
“Korban mengalami luka berat dan tewas di tempat kejadian. Sementara pengemudi Mitsubishi melarikan diri dan meninggalkan kendaraannya di lokasi,” ungkap IPDA Edi M Lubis, Kanit Lantas Polres Simalungun, dikutip pada Senin (20/5/2024).
Baca Juga: Calon Wali Kota Siantar, Fawer Sihite Menaruh Harapan Pada PSI
Kisah Hidup Ando yang Menginspirasi
Sebelum meninggal dunia, Ando Doan Tambunan Lumbanpea dikenal sebagai sosok yang ramah dan jenaka.
Sebagai seorang konten kreator FB, ia kerap membagikan momen-momen kehidupannya yang sarat makna dan inspiratif.
Salah satu konten yang menyentuh hati adalah ketika ia merawat ibunya yang sedang sakit.
Juli Harefa Ny Pasaribu, salah satu pengikut Ando di FB, mengungkapkan kesedihannya atas kepergian Ando.
“Beristirahatlah dalam damai ya ito Ando Tambunan Lumbanpea Doan Ando Tambunan Lumbanpea,” tulisnya dalam sebuah unggahan.
“Maaf aku comot fotonya. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi orang banyak,” tambah akun Juli.
Selain sebagai konten kreator, Ando juga berprofesi sebagai pedagang petai.
Ia kerap mangkal di Jalan Sisingamangaraja Mangaraja, tepatnya di depan eks RS Manuela, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar.
Dalam setiap kontennya, Ando selalu menyisipkan aksi-aksi jenaka dan memberi semangat kepada para pejuang FBPro (Facebook Profesional) lainnya agar tetap semangat dalam membuat konten dan menghasilkan uang dari konten tersebut.
Baca Juga: Ibu Naksir Pacar Putrinya, Biarkan Anaknya Disetubuhi dan Direkam, Lalu Dipaksa Aborsi
Penghormatan Terakhir bagi Sang Inspirator
Kabar duka Ando Doan Tambunan Lumbanpea menyebar cepat di kalangan netizen, terutama di komunitas FBPro.
Dina Silalahi, seorang pejuang kanker, bahkan langsung melakukan siaran langsung (live) dan membuka donasi untuk almarhum.
“Ando merupakan tulang punggung keluarga yang tinggal bersama ibunya yang sedang sakit dan menyekolahkan dua keponakannya,” ungkap Dina dalam siaran langsungnya.
Jenazah Ando disemayamkan di rumah duka di Simpang Tangsi, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Keluarga, sahabat, dan para pengikutnya di media sosial tentu akan memberikan penghormatan terakhir bagi sosok inspiratif ini.
Meninggalnya Ando Doan Tambunan Lumbanpea merupakan kehilangan besar bagi dunia konten kreator di media sosial, terutama bagi mereka yang mengenal sosoknya sebagai seorang pemberi semangat dan inspirasi melalui konten-kontennya.
“Semoga Ando mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan dan semangat serta inspirasinya akan selalu dikenang,” tutur Juli Harefa Ny Pasaribu.
Kini, komunitas FBPro dan para penggemar Ando Doan Tambunan Lumbanpea berduka atas kepergian sosok inspiratif ini.
Namun, semangat dan pesan-pesan positifnya akan selalu hidup dalam memori mereka yang telah tersentuh oleh konten-kontennya yang penuh makna. (*)