JAKARTA, BARAK.ID – Dalam usahanya mencari teman malam via aplikasi MiChat, seorang pedagang di Jakarta Barat justru jatuh ke dalam perangkap perampokan. Dalam waktu singkat, polisi berhasil menangkap para pelaku dan mengungkap rahasia gelap di balik aplikasi kencan tersebut.
Seorang pedagang yang dikenali dengan inisial MA (36) di Jakarta Barat menjadi korban perampokan setelah membooking wanita melalui aplikasi MiChat. Ironisnya, yang awalnya ingin mencari teman menghabiskan malam, akhirnya ia ditodong dan dirampok.
Perangkap MiChat: Pedagang Jakarta Barat Jadi Korban Perampokan
Kejadian ini bermula saat MA berkenalan dengan seorang wanita yang dikenali dengan inisial MV (27) melalui aplikasi MiChat. Berdasarkan keterangan tertulis dari Kapolsek Metro Tamansari, Kompol Adhi Wananda, kejadian ini terjadi pada Rabu, 13 September 2023 malam di sebuah tempat penginapan di kawasan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat. “MA, yang bekerja sebagai pedagang, menyewa tempat penginapan di area tersebut dan memutuskan untuk memesan jasa wanita melalui aplikasi MiChat,” jelasnya.
Dalam percakapan di aplikasi, MV awalnya menawarkan jasa dengan tarif Rp300 ribu yang kemudian ditawar menjadi Rp200 ribu. Namun, MA menawar lebih rendah, yakni Rp150 ribu dengan alasan belum menerima gaji dan mengklaim hanya memiliki Rp100 ribu saat itu. Ia berjanji akan membayar kekurangan setelah menerima gaji.
Namun, saat kedua individu tersebut bertemu di dalam kamar, situasi cepat berubah menjadi menegangkan. Beberapa rekan MV mendatangi kamar tersebut, salah satunya langsung menodong MA dengan pisau dan meminta sejumlah Rp1 juta. “Karena tak memiliki uang dan dalam keadaan ketakutan, korban menyerahkan HP Samsung A11 dan kartu ATMnya,” ungkap Adhi.
Setelah berhasil mendapatkan apa yang mereka inginkan, para pelaku segera melarikan diri. MA kemudian segera melaporkan kejadian ini ke kantor polisi.