JAKARTA, BARAK.ID – Tragedi menimpa bangsa Indonesia ketika Museum Nasional, yang berlokasi di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, hangus terbakar pada 16 September 2023 pukul 20.30 WIB. Kejadian ini terjadi hanya sehari sebelum Museum Nasional memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 sejak penyerahan oleh Lembaga Kebudayaan Indonesia kepada pemerintah.
Museum Nasional Terbakar Sehari Sebelum HUT ke-61
Kebakaran ini mengundang keprihatinan mendalam dari masyarakat. Gedung berlantai empat yang telah lama berdiri sebagai saksi bisu perjalanan sejarah dan peradaban Indonesia ini, kini harus berhadapan dengan kobaran api yang mengancam keberadaannya.
Museum Nasional sendiri memiliki sejarah yang panjang. Awalnya bernama Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen, didirikan oleh Pemerintah Belanda pada 24 April 1778. Lembaga independen ini memiliki tujuan memajukan penelitian dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan, khususnya di sektor biologi, fisika, arkeologi, kesusastraan, etnologi, dan sejarah. Namun, seiring dengan berjalannya waktu dan peningkatan koleksi, gedung museum di Jalan Majapahit tidak lagi mampu menampung koleksi yang ada.
Dengan itikad baik, pada 1862, pemerintah Hindia-Belanda kemudian membangun gedung museum baru di Jalan Medan Merdeka Barat No. 12. Gedung ini sering disebut dengan “Gedung Gajah” atau “Museum Gajah“, sebuah julukan yang diambil dari patung gajah perunggu yang berada di halaman depan museum, sebuah hadiah dari Raja Chulalongkorn (Rama V) dari Thailand yang pernah berkunjung ke museum pada tahun 1871.
Nama “Gedung Arca” juga kerap disematkan karena banyaknya koleksi arca dari berbagai periode yang tersimpan di dalamnya. Dalam perjalanannya, pada 26 Januari 1950, museum ini mengalami perubahan nama dari Koninklijk Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen menjadi Lembaga Kebudayaan Indonesia, sesuai dengan kondisi zaman.