BARAK.ID – Keluarga Iwan Sutrisman Telaumbanua, calon siswa (Casis) Bintara TNI Angkatan Laut yang dibunuh secara tragis oleh oknum TNI AL, Serda Adan Aryan Marsal (AAM), akan diterbangkan ke Padang untuk proses identifikasi jenazah.
Keluarga Casis TNI AL Korban Pembunuhan Serda Adan Dibawa ke Padang
Kasus pembunuhan ini terjadi pada 24 Desember 2022, namun baru mencapai titik terang pada Maret 2024, setelah keluarga korban mengungkap kecurigaan mereka kepada pihak terkait.
Kolonel Whisnu Hardiansyah, Panglima Lanal Nias, menginformasikan bahwa di akhir tahun 2022 telah ditemukan jenazah tanpa identitas di sekitar jurang Sawahlunto, Sumatera Barat, yang diduga kuat merupakan jasad Iwan.
“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban dalam proses identifikasi ini, termasuk pendampingan langsung ke Padang,” ujar Whisnu, menegaskan dukungan institusinya terhadap keluarga yang berduka, dikutip Barak.id, Minggu (31/3/2024).
Lebih lanjut, Whisnu menyatakan, jika terbukti bahwa jenazah tersebut adalah Iwan, Lanal Nias akan mengurus segala proses pemulangan jenazah ke kampung halaman di Nias.
“Kami akan memastikan bahwa korban bisa kembali ke pelukan keluarganya,” tambahnya.
Baca Juga: Sebelum Tahu Iwan Dibunuh, Keluarga Eks Casis TNI AL Sempat Adakan Pesta Adat untuk Serda Adan
Pembunuhan Iwan oleh Serda Adan adalah akibat dari janji palsu yang diberikan kepada keluarga korban, dimana Iwan dijanjikan kelulusan seleksi Bintara TNI AL tanpa melalui tes, dengan syarat pembayaran sejumlah Rp 200 juta.
Harapan keluarga untuk melihat Iwan mengenakan seragam kebanggaan bangsa berakhir tragis tanpa kabar berita selama lebih dari setahun, hingga akhirnya kecurigaan mereka membawa kasus ini ke pengungkapan pembunuhan. (*)