PEMATANG SIANTAR, BARAK.ID – Minggu (01/9/2023) pagi ini, halaman kantor Wali Kota Pematang Siantar di Jalan Merdeka menjadi saksi ketika Pemerintah Kota Pematang Siantar memperingati Hari Kesaktian Pancasila 2023. Peristiwa ini menjadi tanda penting bagi generasi saat ini dan yang akan datang tentang bagaimana bangsa ini berdiri dengan kuat di atas fondasi Pancasila.
Pematang Siantar Peringati Heroisme Para Pahlawan
Upacara berlangsung khidmat dan dipimpin oleh Plh Sekretaris Daerah Kota Pematang Siantar, Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi, mewakili Wali Kota Pematang Siantar dr. Susanti Dewayani SpA. Hadir dalam upacara tersebut, para pegawai Pemko Pematang Siantar serta pimpinan perusahaan daerah, yang hadir untuk memperingati jasa para pahlawan revolusi yang menjadi korban kebrutalan G30S/PKI.
Mengusung tema “Pancasila Pemersatu Bangsa menuju Indonesia Maju“, upacara ini menegaskan kembali arti penting Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa. Rangkaian upacara dilengkapi dengan pembacaan naskah Ikrar Hari Kesaktian Pancasila, sesuai dengan pedoman yang telah dilansir oleh Kemendikbudristek.
Menurut Junaedi, peringatan ini bukan sekadar seremonial, namun memiliki makna mendalam bagi seluruh elemen bangsa. “Dalam Pancasila, kita menemukan kekuatan lima sila yang menjadi benteng kita. Kekuatan ini harus kita jaga dan kembangkan agar Indonesia bisa terus maju dan bersaing di kancah internasional,” ungkapnya.
Junaedi menambahkan, kesaktian Pancasila juga menjadi simbol bagaimana rakyat Indonesia mencintai tanah air, menjunjung nilai-nilai luhur bangsa, dan berkomitmen untuk mengamalkan Pancasila di setiap aspek kehidupan. Pada kesempatan ini, Junaedi khusus menyampaikan pesan kepada generasi muda. “Kita harus terus mempertahankan dan menghidupkan nilai-nilai Pancasila. Dengan demikian, kita bisa bersama-sama mewujudkan Pematang Siantar yang sehat, sejahtera, dan berkualitas.”
Pentingnya upacara ini adalah sebagai pengingat bahwa setiap warga negara memiliki tanggung jawab untuk menghargai jasa para pahlawan dan melanjutkan perjuangan mereka. Dengan mengenang peristiwa tragis G30S/PKI, diharapkan setiap individu bisa mengambil hikmah dan semakin memperkokoh rasa nasionalisme serta cinta tanah air.
Baca Juga: Lima Nama, Satu Visi: Pematang Siantar Lantik Pejabat Baru!
Upacara peringatan ini juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh masyarakat Pematang Siantar. Mereka diajak untuk selalu mengedepankan nilai-nilai luhur Pancasila, terutama dalam menghadapi tantangan di era global saat ini.
Sebagai penutup, Junaedi Antonius Sitanggang mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan visi Pematang Siantar yang semakin maju, dengan mengedepankan rasa kebersamaan dan gotong royong sebagai bentuk implementasi dari nilai-nilai Pancasila. (*)