BARAK.ID – Polisi mengungkap bahwa warga etnis Rohingya telah memilih negara tujuan sebelum meninggalkan kamp penampungan di Bangladesh. Namun, karena adanya penjagaan ketat di negara-negara tetangga, pengungsi akhirnya dialihkan ke Indonesia.
Alasan Etnis Rohingya ‘Serbu’ Aceh Terungkap
Kombes Joko Krisdiyanto, Kabid Humas Polda Aceh, menjelaskan bahwa sebelum berangkat, para pengungsi telah mengidentifikasi negara tujuan mereka, termasuk Indonesia, Malaysia, atau Thailand. Kapal yang digunakan untuk mengangkut Rohingya disesuaikan dengan tujuan yang dipilih.
“Namun karena penjagaan yang ketat di Perairan Thailand dan Malaysia, mereka cenderung mengalihkan pilihannya ke Indonesia,” tambah Joko, dilansir Barak.id, Sabtu (16/12/2023).
Menurut Joko, penyelundupan warga etnis Rohingya ke Aceh dipimpin oleh pelaku utama di Cox’s Bazar, Bangladesh. Mereka membawa para pengungsi ke Tanah Rencong dengan meminta bayaran sekitar Rp 15 juta per orang sebagai ‘tiket’ kapal.
“Proses penyelundupan Rohingya ini dikendalikan oleh koordinator utama di Camp Cox’s Bazar, Bangladesh. Para pengungsi Rohingya diminta membayar sejumlah uang antara 20.000 hingga 100.000 Taka atau sekitar Rp 3 hingga 15 juta per orang,” jelasnya.