BARAK.ID – Senin, 25 Desember 2023, menjadi hari duka bagi keluarga dan rekan-rekan Serda Syaiful Anwar. Sekitar pukul 14.45 WIB, sebuah kecelakaan lalu lintas yang mengenaskan terjadi di Jalan Umum Km 10-11 Pematangsiantar-Medan, Nagori Purba Sari, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Kecelakaan ini melibatkan bus Eldivo BK 7161 WA dan sepeda motor Honda Beat BK 3199 TAD.
Kronologi Kecelakaan Bus Eldivo yang Menewaskan Serda Syaiful Anwar di Simalungun
Menurut keterangan Kasatlantas Polres Simalungun, AKP M Haris Sihite, bus yang dikemudikan oleh Jon Hariamanson Sinaga (43), warga Nagori Raya Bosi, Kecamatan Raya, bergerak cepat dari Pematang Siantar menuju Medan.
Baca Juga: Anggota TNI Korban Laka Lantas Kontra Bus Eldivo, Serda Syaiful Anwar Dikabarkan Meninggal Dunia
Namun, di lokasi kejadian, bus gagal menjaga jarak yang aman dengan sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Syaiful Anwar, yang bergerak tepat di depannya, mengakibatkan tabrakan tragis.
Tragisnya, Syaiful Anwar, prajurit TNI AD yang bertugas di Serbelawan dan berpangkat Sersan Dua, meninggal di lokasi kejadian.
Kepergian beliau menyisakan duka mendalam bagi keluarganya, seperti yang diungkapkan oleh Dewi Kartika Sari, kerabat korban, dalam sebuah postingan di Facebook.
Video kecelakaan yang menunjukkan momen mengerikan tersebut viral di media sosial.
Baca Juga: Video Bus Eldivo Diduga Lindas Anggota TNI di Depan Puskesmas Beringin Beredar di Medsos
Dalam video yang diunggah oleh akun Suprayetno, terlihat bagaimana bus Eldivo menabrak sepeda motor dari belakang, mengakibatkan korban terjatuh dan tergeletak di bawah roda depan kanan bus.
Suprayetno, dalam narasinya, mengkonfirmasi bahwa korban adalah anggota TNI yang bertugas sebagai Babinsa di Serbelawan.
Situasi di tempat kejadian sangat dramatis. Upaya evakuasi korban yang terjepit di bawah bus terhalang oleh pohon besar di sekitar.
Tim evakuasi, termasuk rekan-rekan TNI, mengalami kesulitan dalam usaha mereka. Bahkan usaha untuk menggulingkan bus demi menyelamatkan korban juga tidak membuahkan hasil karena adanya pohon besar yang menghalangi. (*)