PANDEGLANG, BARAK.ID – Bencana alam menghantam wilayah Pandeglang, Banten, berupa hujan deras dan angin kencang yang menyebabkan banyak kerugian, termasuk meningkatnya korban jiwa berjumlah dua orang akibat insiden pohon tumbang.
Pohon Tumbang
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-PK) Pandeglang, selain kerusakan pada belasan rumah, dua warga telah dikonfirmasi meninggal karena tertimpa pohon yang roboh.
“Sampai saat ini tercatat dua korban tewas,” ungkap Kasi Pencegahan Damkar pada BPBD-PK Pandeglang, Mohamad Ali, Kamis (26/10/2023).
Seorang korban tewas yang baru-baru ini diidentifikasi adalah Rukman.
Peristiwa tragis menimpa saat Rukman mencari perlindungan dari hujan dan angin kencang di sebuah gubuk di tengah hutan.
Ia tragis tertimpa pohon kelapa yang tumbang.
“Korban sedang mencari kelapa. Saat hujan dan angin kencang datang, ia berlindung di gubuk. Sayangnya, pohon kelapa roboh tepat mengenai kepala korban, yang akhirnya merenggut nyawanya,” papar Ali.
Korban sebelumnya adalah seorang balita, Anasya, berusia lima tahun.
Pohon tumbang menimpa rumahnya, dan ia terjebak di bawahnya.
“Pohon yang berada di halaman belakang rumah tiba-tiba roboh dan menimpa atap, menyebabkan kerusakan parah dan menimpa Anasya,” papar Ali.
Sementara itu, pengasuh Anasya, Enung, yang saat itu berada bersama Anasya, berhasil selamat dari insiden tersebut, meski mengalami luka ringan.
Baca Juga: Wanita Lompat dari Lantai 3 Mal Jakarta Barat, Netizen Heboh Sebar Foto Lokasi Kejadian
“Enung yang saat itu menggendong Anasya bergegas masuk ke dalam rumah untuk mencari perlindungan. Namun, tak lama setelah itu, pohon di halaman belakang jatuh menimpa rumah dan mengenai keduanya. Beruntung, Enung hanya mengalami luka ringan,” lanjut Ali.
Kejadian bencana ini terjadi pada pukul 14.10 WIB. Selain merenggut nyawa dan merusak rumah warga, hujan deras dan angin kencang juga mengakibatkan kerusakan pada fasilitas umum dan gedung perkantoran di wilayah perkotaan Kabupaten Pandeglang. (*)