BARAK.ID – Wali Kota Pematang Siantar, Susanti Dewayani, memancarkan semangat kebersamaan saat hadir dalam Pengajian Akbar yang diselenggarakan oleh Majelis Taklim Silaturahim (MTS) Kecamatan Siantar Barat di Masjid Ubudiyah.
Wali Kota Siantar Apresiasi Peran Majelis Taklim dalam Pemberdayaan Komunitas Lokal
Kunjungan ini bukan hanya sekedar partisipasi, melainkan juga sebagai apresiasi terhadap inisiatif MTS dalam mengatasi masalah stunting dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Susanti mengungkapkan kebanggaannya atas peran Majelis Taklim sebagai pusat pengayaan ilmu agama dan tempat untuk membahas isu-isu lokal.
“Kita bisa menyelesaikan berbagai masalah dengan duduk bersama dan berdiskusi,” ungkapnya, Rabu (17/01/2024).
Momen ini juga menjadi kesempatan bagi Wali Kota untuk memberikan penghargaan kepada MTS Kecamatan Siantar Barat yang telah aktif membantu balita stunting dan pelaku UMKM.
Susanti menyoroti pentingnya gotong royong dalam menurunkan angka stunting di kota, yang saat ini berada di angka 14,3 persen.
Menurutnya, upaya bersama ini sangat dibutuhkan karena anggaran APBD saja tidak cukup untuk menangani masalah ini.
Dalam konteks UMKM, Susanti menekankan langkah-langkah Pemerintah Kota dalam memfasilitasi promosi dan pemasaran produk UMKM.
Salah satunya adalah menyediakan etalase di Lapangan Parkir Pariwisata, komplek Tugu Becak, tanpa biaya serta mempromosikan produk-produk tersebut secara online.
Di sisi lain, Susanti juga menyampaikan berbagai program Pemerintah Kota Pematangsiantar dalam mendukung nilai-nilai keagamaan, termasuk pemberian dana hibah yang mencapai Rp5,5 miliar di tahun 2023.
Ia juga menyebutkan tentang fasilitas wifi gratis di 27 titik di kota, yang bertujuan untuk mendukung warga dalam berbagai aktivitas mereka.
Ketua MTS Kecamatan Siantar Barat, Nita Maulida Damanik, menyampaikan tentang komitmen MTS dalam meningkatkan manajemen dan silaturahmi, serta kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan, termasuk kunjungan ke Tanjungbalai dan fokus pada peningkatan kesehatan dan sumber daya.
Baca Juga: Syukuran Awal Tahun di HKBP Resort Martoba: Menggali Semangat Kedamaian dan Kerukunan
Dalam acara ini, hadir pula perwakilan dari berbagai lembaga dan instansi, termasuk Kementerian Agama Kota Pematangsiantar, Kantor Urusan Agama Kecamatan Siantar Barat, dan Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Siantar Barat.
Acara ini diawali dengan Haflah Alquran dan diakhiri dengan berbagai kegiatan sosial, seperti pemberian makanan tambahan untuk balita stunting dan santunan kepada murid-murid Madrasah Ubudiya.
Kebersamaan dalam Pengajian Akbar ini menegaskan pentingnya kerjasama dan sinergi antara pemerintah dan lembaga keagamaan dalam memajukan masyarakat Pematangsiantar. (*)