BARAK.ID – Sebuah operasi penyelamatan dramatis terjadi di lereng Gunung Dempo, dimana 8 pendaki asal Kota Jambi berhasil dievakuasi setelah mengalami kelelahan ekstrem dan kedinginan. Tim Balai Registrasi Pendakian Gunung Api Dempo (Brigade) bergerak cepat setelah menerima informasi darurat pada Senin (25/12/2023) malam.
Pendaki dari Jambi Diselamatkan dari Gunung Dempo Setelah Kelelahan dan Kedinginan
Kondisi darurat ini pertama kali diketahui melalui pesan suara WhatsApp yang dikirim oleh rekan pendaki yang telah turun lebih dulu. Mereka melaporkan bahwa teman-temannya mengalami kesulitan serius saat menuruni Gunung Dempo.
“Mereka kelelahan dan kedinginan, terdiri dari dua kelompok; satu beranggotakan lima orang dan lainnya tiga orang,” jelas Arindi, Ketua Balai Registrasi Pendakian Gunung Api Dempo (Brigade).
Menanggapi laporan tersebut, Brigade bersama beberapa relawan segera melakukan evakuasi.
Tim penyelamat tiba di lokasi dan memberikan pertolongan pertama, termasuk membantu dua pendaki perempuan yang mengalami keram parah.
Semua korban berhasil dibawa ke pos Brigade pada pukul 03.00 WIB dan beruntungnya, mereka semua telah pulih.
Arindi menegaskan bahwa para pendaki tidak mengalami hipotermia, tetapi kondisi kedinginan mereka diperparah oleh kelelahan dan kram kaki akibat memakai kaos kaki yang basah.
Dia mengingatkan para pendaki yang berencana mendaki Gunung Dempo untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca, terutama selama musim hujan ini.
“Kelelahan sering kali disebabkan karena jarang makan atau hanya mengonsumsi makanan ringan seperti mie instant, yang tidak cukup memberikan stamina,” tegas Arindi.
Dia berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi para pendaki agar lebih mempersiapkan diri dan mengutamakan keselamatan saat mendaki. (*)
