BARAK.ID – Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah, mengadakan pertemuan dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
120.000 Jemaah Haji Indonesia Manfaatkan Jalur Fast Track, Paling Banyak di Dunia
Dalam pertemuan itu, Tawfiq melaporkan jumlah jemaah haji Indonesia yang menggunakan fasilitas fast track.
Menurut Tawfiq, sekitar 120.000 jemaah haji diharapkan menggunakan layanan fast track.
Angka ini merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara lain.
Baca Juga: Rosmini Pengemis Viral Ngaku Mengalami Fenomena Mistis: Tak Bisa Melihat Anak dan Sebaliknya
Dia juga menegaskan bahwa persiapan haji tahun ini telah dilakukan dengan matang, sehingga diharapkan Arab Saudi mampu memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah haji, khususnya dari Indonesia.
“Kita tahu bahwa jumlah jemaah haji Indonesia sangat besar, sekitar 241 ribu jemaah haji,” ungkapnya, dilansir Salasa (1/5/2024).
Layanan fast track mulai diterapkan sejak jemaah haji berada di bandara Indonesia.
Melalui layanan ini, para jemaah haji tidak perlu lagi melalui proses pemeriksaan paspor dan visa saat tiba di Arab Saudi.
Selain itu, para jemaah haji yang menggunakan fasilitas fast track dapat langsung menuju ke bus untuk kemudian beristirahat di hotel.
Hal ini berbeda dengan jemaah haji yang tidak menggunakan layanan fast track, yang harus melalui proses pemeriksaan tambahan oleh petugas.
Ini menjadi kemudahan besar bagi jemaah haji Indonesia yang telah memanfaatkan layanan fast track.
Mereka dapat melewati berbagai tahapan dengan lebih cepat dan mudah, sehingga lebih banyak waktu yang dapat digunakan untuk beribadah dan beristirahat.
Komitmen Arab Saudi untuk memberikan pelayanan yang prima kepada jemaah haji tidak diragukan lagi.
Baca Juga: Kesabaran Setipis Tisu, Via Vallen Muak Sering Dimanfaatkan Keluarga Soal Uang
Dalam setiap musim haji, upaya terus dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada para jemaah haji dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Dalam pertemuan antara Tawfiq dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, telah dibahas berbagai langkah konkret untuk meningkatkan pelayanan haji bagi jemaah Indonesia.
Dengan kerja sama yang baik antara kedua belah pihak, diharapkan proses pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar dan nyaman bagi seluruh jemaah haji Indonesia. (*)