Partungko Naginjang, yang dirintis oleh Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Pokdarwis, adalah desa wisata yang menawarkan berbagai atraksi wisata dan pesona alam yang memukau. Terletak di Kecamatan Harian, desa ini memiliki bukit yang dikelilingi hutan adat dan berbatasan dengan Danau Toba.
Desa Partungko Naginjang, dengan luas sekitar 173 kilometer persegi, menyediakan berbagai macam atraksi menarik, mulai dari pemandangan alam yang indah, destinasi sejarah, tempat makan atau kuliner, hingga wahana wisata rekreasi. Destinasi ini juga menyediakan spot foto selfie yang cocok bagi kawula muda, menawarkan tempat-tempat wisata seperti Dolok Togaraja, Sungai Aek Sitamborna dan Aek Simarhire, Gua Panoggaran, Peninggalan Sarkofagus Oppung Guru Sojuangan, Kampung Kuliner Tele, Rumah Gorga Huta Lumban Balga, dan Agrowisata Kentang.
Tuan Nagani Paradise

Tuan Nagani Paradise, terletak di Jalan Pakkat – Dolok Sanggul, Desa Sosor Tombok, Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, adalah destinasi wisata dua dimensi unik dengan kombinasi konsep alam dan buatan. Dengan luas lebih dari 1 hektar, taman rekreasi keluarga ini dibangun di tengah kawasan hutan cemara yang asri dan memiliki danau buatan yang dioptimalkan untuk kegiatan rekreasi air.
Tuan Nagani menawarkan berbagai wahana wisata yang terus berkembang, termasuk area outbound, kolam renang, danau kecil, spot foto, wahana bermain, serta penginapan villa yang semuanya berada dalam satu kawasan. Pengunjung disambut dengan mural atraktif yang populer untuk berfoto. Bangunan akomodasi yang unik dengan atap pelana berbentuk kerucut di pinggir danau juga menjadi spot selfie favorit, menawarkan pemandangan alam yang indah dan tidak boleh dilewatkan.
Panatapan Sileme-Leme

Panatapan Sileme-Leme, terletak di Dusun VII, Desa Parsingguran II, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, merupakan destinasi wisata baru yang menawarkan pengalaman berkemah yang unik dengan pemandangan alam yang menakjubkan. Berada di jalur pegunungan Bukit Barisan dan masih dalam kawasan strategis pariwisata nasional Danau Toba, tempat ini telah menjadi pusat perhatian wisatawan serta prioritas pengembangan oleh pemerintah.
Bukit Indah Simarjarunjung

Bukit Indah Simarjarunjung (BIS), terletak di Desa Dolok Pardamean, Kecamatan Simarjarunjung, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, adalah destinasi wisata alam yang memukau di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut. Bukit ini, yang memiliki sejarah sebagai tempat perlindungan dari serangan musuh, kini dikenal dengan panorama alamnya yang menakjubkan, termasuk lembah hijau, gunung, Danau Toba, dan awan putih yang menyelimuti sekitarnya.
Sipatungan Hill

Sipatungan Hill, terletak di Desa Sabulan, Kecamatan Sitiotio, Kabupaten Samosir, merupakan objek wisata alam yang sedang dikembangkan dengan pemandangan Danau Toba dan Pulau Samosir yang memukau. Selain menyuguhkan keindahan alam, tempat ini juga memiliki nilai historis dengan adanya batu surat yang dulunya digunakan anak-anak untuk belajar menulis. Pemerintah Desa Sabulan berkomitmen untuk melestarikan dan mengembangkan Sipatungan Hill, termasuk wisata paralayang, sebagai destinasi utama di Kabupaten Samosir.
Batu Marompa

Batu Marompa, juga dikenal sebagai Batu Maroppa, merupakan batu besar dengan bentuk unik yang terletak di Desa Tomba Dolok, Kecamatan Sito-Tio, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Batu ini, memiliki tinggi sekitar 5 meter dan lebar sekitar 2 meter, terbuat dari batuan andesit dan terkenal dengan strukturnya yang menimpa dan menyondong ke langit, memberikan penampilan yang menyerupai batu yang menggendong. Batu Maroppa, kaya akan sejarah dan legenda setempat, pernah digunakan untuk ritual keagamaan dan upacara adat oleh suku Batak Toba.
Baca Ulasan Lengkapnya: Batu Marompa: Spot Wisata Petualangan Unik di Pulau Samosir – Danau Toba
Bukit Holbung

Bukit Holbung, terletak di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan pemandangan alam indah dari ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Untuk mencapai puncak bukit, pengunjung harus menempuh perjalanan 2-3 jam dari Kota Pangururan dan mendaki beberapa ratus anak tangga. Di puncak, pengunjung disambut dengan pemandangan luas Pulau Samosir, Danau Toba, dan pegunungan Bukit Barisan.
Baca Ulasan Lengkapnya: Bukit Holbung: Dikenal Sebagai Balkon Surga dengan Panorama Luas Pulau Samosir dan Danau Toba
Pulau Samosir

Pulau Samosir, terletak di tengah Danau Toba di Sumatera Utara, Indonesia, adalah sebuah destinasi wisata populer yang dikenal akan keindahan alamnya, sejarah kaya, dan budaya unik suku Batak Toba. Pulau ini memiliki luas sekitar 630 kilometer persegi dan dikelilingi oleh pemandangan Danau Toba serta gunung-gunung yang hijau.
Secara historis, Pulau Samosir adalah tanah leluhur suku Batak Toba dan terkait dengan legenda Si Raja Batak. Pulau ini juga memiliki peran penting dalam sejarah perdagangan dan kerajinan tangan di Sumatera Utara, serta pernah menjadi lokasi pertempuran penting selama pemberontakan Pangeran Diponegoro pada abad ke-19.
Dalam hal pariwisata, Pulau Samosir menawarkan berbagai atraksi. Salah satu tempat wisata yang paling populer di pulau ini adalah Pantai Pasir Putih dan Desa Tomok, yang menarik banyak pengunjung. Keindahan alamnya yang memukau dan budaya lokal yang kaya menjadikan Pulau Samosir sebagai destinasi yang menarik bagi wisatawan yang mencari pengalaman unik dan otentik.
Baca Ulasan Lengkapnya: Pulau Samosir: Setiap Sudutnya Menyimpan Kisah, Mengajak Wisatawan Terhanyut dalam Keindahan
Air Terjun Sipiso piso

Air Terjun Sipiso Piso, yang terletak di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, adalah salah satu destinasi wisata menakjubkan di Danau Toba. Air terjun ini dikenal karena debit airnya yang besar dan jatuh dari celah tebing setinggi 120 meter, menciptakan pemandangan yang spektakuler dan suasana yang mempesona.
Baca Ulasan Lengkapnya: Air Terjun Sipisopiso: Seperti Tirai Perak Raksasa yang Jatuh dengan Gagah Sebelum Bersenyawa dengan Danau Toba
Desa Paropo

Desa Paropo, terletak di Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, telah bertransformasi menjadi destinasi wisata populer, terkenal dengan keindahan alamnya yang serupa surga. Desa ini, yang berbatasan dengan Kabupaten Karo, menawarkan panorama perbukitan hijau dan perairan Danau Toba yang memukau, membuatnya menjadi tempat yang sangat diidamkan oleh wisatawan.
Biaya masuk ke Paropo sangat terjangkau, menambah alasan bagi para wisatawan untuk berkunjung ke sana. Desa ini berhasil menjaga keaslian alamnya berkat upaya masyarakat setempat dalam menjaga dan menghargai warisan leluhur mereka. Kombinasi lanskap alam yang cantik dan keramahan penduduk lokal menjadikan Desa Paropo sebagai tujuan wisata yang tidak hanya indah tetapi juga hangat dan ramah.
Baca Ulasan Lengkapnya: Pesona Alam Paropo: Destinasi Surgawi yang Menenangkan Jiwa
Museum di Sekitar Danau Toba

Di sekitar Danau Toba, terdapat beberapa museum yang wajib dikunjungi bagi para pecinta sejarah dan budaya. Tempat-tempat ini tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang indah tetapi juga kaya akan nilai sejarah dan kebudayaan.
Museum Karo Lingga: Terletak dekat Danau Toba, museum ini menyimpan berbagai benda etnik Karo, termasuk piring kayu, alat memasak, alat musik tradisional, dan koleksi foto. Benda-benda ini berasal dari Desa Lingga dan sebagian disumbangkan oleh warga setempat.
Museum Jamin Ginting: Museum ini memiliki desain unik yang mirip kacang dan mengandung filosofi tentang perlindungan isinya. Museum ini berisi lebih dari 1000 benda, termasuk koleksi budaya etnis Karo, perhiasan, pakaian adat, dan peralatan pertanian lama.
Museum Tomok: Terletak di Desa Tomok, museum ini dibangun dengan arsitektur rumah adat Batak Toba, memiliki ornamen dan ukiran Gorga. Desain bangunan ini autentik dan menarik dengan pintu masuk yang lebih rendah dan atap yang tinggi di bagian depan.
Museum Huta Bolon: Berada di Simanindo, museum ini menyimpan barang peninggalan Batak, termasuk alat masak zaman dahulu, kain ulos, mainan tradisional, dan senjata perang. Terdapat juga rumah adat warisan Raja Sidauruk yang masih kokoh dan terawat.
Kunjungan ke museum-museum ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah dan budaya Batak tetapi juga menambah kekayaan pengalaman saat berlibur di Danau Toba. Pengunjung disarankan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan saat berkunjung.
Itulah beberapa destinasi wisata apa saja yang ada di Danau Toba yang paling layak untuk dikunjungi. (*)