Setelah situasinya stabil, dia dipindahkan ke RS Bhayangkara Polda DIY, mengingat statusnya sebagai tersangka dalam kasus hukum.
Baca Juga: Bus Rosalia Indah Terbakar Hebat di Boyolali
AKP Jeffry mengatakan bahwa motif di balik tindakan ekstrem NRA masih belum jelas, karena tersangka belum mau berbicara tentang alasan dibalik aksinya.
Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan setelah kondisi kesehatan NRA pulih.
Menurut informasi, NRA bersama suaminya merupakan bagian dari sebuah pasangan yang terlibat dalam kasus penggunaan uang palsu untuk pembelian korek gas di beberapa warung.
Keduanya ditangkap polisi setelah terbukti menggunakan uang palsu dengan nominal Rp 10.000 untuk transaksi tersebut. (*)