“Masih sementara diselidiki, insyaallah secepatnya saya kabari perkembangannya,” kata Supriadi.
Video berdurasi 37 detik tersebut memperlihatkan seorang pria yang diduga mirip dengan oknum kepala desa di Jeneponto dalam adegan video call seks dengan seorang perempuan. Kejadian ini telah menimbulkan kehebohan di kalangan warga dan memicu keingintahuan publik.
Kasus Video Call Sex (VCS) yang diduga melibatkan oknum kepala desa di Kabupaten Jeneponto terus menjadi perhatian utama. Kepolisian setempat terus melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap fakta-fakta terkait kasus ini.
Baca Juga: Viral Janda Muda di Langkat Ditendang Mantan Suami saat Mengambil Anaknya
Meskipun belum ada laporan resmi yang diterima, pihak berwenang tidak mengabaikan seriusnya kasus ini. Kasat Reskrim Polres Jeneponto, AKP Supriadi Anwar, menyatakan bahwa anggotanya telah memulai penyelidikan awal untuk mengidentifikasi pemeran dalam video VCS yang berdurasi 37 detik tersebut.
“Masyarakat di Kabupaten Jeneponto dihebohkan dengan beredarnya video mesum yang diduga diperankan salah seorang yang diduga oknum kepala desa di Jeneponto,” ujar narasi yang beredar di media sosial.
Kasus ini tetap menjadi topik perbincangan di berbagai kalangan, dan polisi berkomitmen untuk memberikan informasi lebih lanjut seiring dengan perkembangan penyelidikan.
Video Call Sex (VCS) yang diduga melibatkan oknum kepala desa di Jeneponto, Sulawesi Selatan, telah mencuri perhatian publik.
Kepolisian setempat tengah mengambil langkah-langkah awal untuk mengungkap kebenaran di balik video tersebut. Sementara banyak warga merasa kecewa dengan beredarnya video tersebut, pihak berwenang berjanji untuk menindaklanjuti kasus ini secara tegas.
Kasat Reskrim Polres Jeneponto, AKP Supriadi Anwar, menjelaskan bahwa tim penyidik sedang melakukan identifikasi pemeran dalam video tersebut dan terus mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan. Hingga saat ini, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan awal. (*)