Peristiwa tragis ini, yang baru terungkap kepada publik pada 28 Maret 2024, sebenarnya berakar pada 24 Desember 2022, ketika Serda Adan Aryan Marsal dan rekannya, seorang warga sipil bernama Alvin, menghabisi nyawa Iwan Sutrisman Telaumbanua.
Baca Juga: Beredar Foto Serda Adan Berkunjung ke Rumah Keluarga Korban, Tersenyum Seakan Tidak Terjadi Apa-apa
Mayor Laut Afrizal, Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Nias, sebelumnya telah mengungkap bahwa keluarga korban sempat diperas dengan janji palsu bahwa Iwan akan dijadikan anggota TNI AL.
Mayor Afrizal juga membeberkan langkah-langkah manipulatif yang diambil oleh Serda Adan sebelum pembunuhan, termasuk memerintahkan Iwan untuk memotong rambutnya botak dan memfoto dirinya mengenakan seragam TNI yang telah disiapkan, lengkap dengan nama Iwan terbordir di atasnya.
Foto-foto ini, dikirimkan kepada orang tua Iwan di Nias, bertujuan untuk menenangkan mereka dengan kepercayaan palsu bahwa anak mereka sedang menjalani pendidikan di TNI AL.
Akhir dari kisah tragis ini berlangsung di daerah Talawih, Sawahlunto, Sumatera Barat, di mana Iwan ditusuk berkali-kali dan mayatnya dibuang ke jurang. (*)