“Kami menemukan bahwa mereka secara sistematis mencegat truk-truk yang menjadi sasaran, memaksa supir truk masuk ke dalam mobil mereka, kemudian mengikat mata dan tangan korban sebelum meninggalkan mereka di daerah terpencil,” terang AKP Irfan.
Baca Juga: Ditikam Anak Kandung, Suami-Istri di Sulbar Tewas, Pelaku Ditembak Mati Polisi
Korban terakhir dari aksi brutal ini adalah Samson Pinem, yang truk sawitnya, BK 8074 YH, dihentikan dan dia sendiri dituduh terlibat kasus narkoba, sebelum akhirnya ditinggalkan terikat di pinggir jalan.
Peristiwa ini hanya merupakan salah satu dari serangkaian kejahatan yang telah dilakukan oleh kelompok ini di wilayah Asahan dan Batu Bara.
“Penangkapan ini merupakan hasil dari kerja keras tim dalam mengejar kelompok kriminal ini. Kami berhasil mengamankan salah satu truk korban yang belum sempat dijual oleh para tersangka,” pungkas AKP Irfan. (*)