Namun, banyak dari paket tersebut malah terjatuh ke laut, memicu aksi nekat dari sejumlah warga yang berlari menuju laut dalam upaya mengambil bantuan yang mereka butuhkan.
Dalam insiden tersebut, tidak hanya tragedi tenggelam yang terjadi. Laporan dari Euro-Med Human Rights Monitor yang berbasis di Swiss juga mencatat adanya enam orang yang tewas terinjak-injak dalam kekacauan yang terjadi.
Baca Juga: 4 Siswa SMP di Kota Kupang Nekat Curi Motor Polisi
Video yang tersebar memperlihatkan beberapa orang berada di dalam air, berusaha menarik korban yang tidak selamat ke tepi pantai.
Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, mengakui bahwa terdapat malfungsi pada parasut dari tiga dari delapan belas paket bantuan, menyebabkan paket-paket tersebut jatuh ke laut.
Namun, Pentagon tidak memberikan komentar terkait jumlah korban yang tewas dalam usaha mengambil bantuan tersebut. (*)
