Banyak warganet yang meragukan keaslian informasi mengenai Pegi.
Mereka mencurigai adanya framing atau penyusunan skenario yang tidak sesuai dengan kenyataan.
“Korban framing lagi ini mah,” ujar salah satu pengguna dengan akun @_redlips__.
“Maaf, adakah pejabat yg rumahnya seperti ini? Polisi tolong kalo bikin skenario yg pinter sedikit nyari lokasi dan asal usulnya,” komentar @xsotya.
Beberapa pengguna bahkan menuduh bahwa Pegi hanyalah kambing hitam atau orang bayaran.
“Lo orang percaya itu beneran si Pegi? Gua si engga, ya lu pikir aja anak olisip rumahnya kayak gitu, itu cuma tumbal kepala alias orang bayaran yg disuruh jadi Pegi,” ungkap @satriarafisky.
Rumah Pegi yang sederhana ini memang jauh dari gambaran rumah seorang anak pejabat atau anggota geng motor.
Namun, ini justru menambah kompleksitas kasus ini dan menimbulkan pertanyaan lebih lanjut tentang kehidupan dan latar belakang Pegi selama ini.
Pihak kepolisian telah menanggapi keraguan dan spekulasi publik dengan menegaskan bahwa penyelidikan masih terus berjalan.
Mereka berjanji akan menyelidiki semua aspek terkait Pegi, termasuk kondisi kehidupan dan segala aktivitasnya selama dalam pelarian. (*)