Namun, Kombes Pol Hadi Wahyudi dengan tegas menepis anggapan tersebut. “Ga usah dikait-kaitkan, mutasi kan hal biasa kapan saja sesuai kebutuhan organisasi dan penyegaran tentunya,” tegasnya.
Meski begitu, jawaban tersebut belum sepenuhnya meredam rasa ingin tahu publik. Mutasi yang terjadi di posisi kunci ini tentu memicu rasa penasaran tentang dinamika internal Polri, khususnya di Polda Sumut.
Baca Juga: Fasilitator Baru di Balai Penyuluhan KB Gurilla, Strategi Baru Pencegahan Stunting Dimulai
Sementara itu, Kombes Pol Bambang Tertianto yang kini resmi menduduki posisi strategis ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dan melakukan penyegaran dalam jajaran Polda Sumut. Publik pun menaruh harapan besar pada kinerja dan dedikasi yang akan ditunjukkan oleh pejabat baru ini.
Dalam dunia kepolisian, mutasi memang hal yang biasa. Namun, setiap mutasi selalu meninggalkan pertanyaan dan spekulasi. Pada akhirnya, yang paling penting adalah bagaimana Polri, khususnya Polda Sumut, dapat terus meningkatkan kinerja dan integritasnya di mata masyarakat. (*)