Proses identifikasi berlangsung bertahap, dimulai pada Minggu (3/12/2023) dengan lima korban, disusul 11 korban pada hari Senin, dan terakhir enam korban pada Rabu siang. “Kami masih berharap dan menunggu, jika ada korban lain yang ditemukan. Tim evakuasi kami telah bergerak ke lokasi,” tambah Lisda.
Berikut adalah daftar 22 korban yang telah teridentifikasi
- Muhammad Adan, 21 tahun, Mahasiswa UIR Riau.
- Nazatra Adzin Mufadhal, 22 tahun, Mahasiswa UIR Riau.
- Muhammad Teguh Amanda, 19 tahun, Mahasiswa PNP Padang.
- Muhammad Al Fikri, 19 tahun, asal Padang.
- Nurva Afitri, 27 tahun, dari Pariaman.
- Irfandi Putra, 21 tahun, Mahasiswa asal Solok.
- M. Wilki Syaputra, 20 tahun, Pekanbaru.
- Aditya Prasetyo, 20 tahun, Mahasiswa dari Padang.
- Afrandia Junaidi, 26 tahun, Mahasiswa dari Padang Pariaman.
- Yasirli Amri, 20 tahun, Mahasiswa asal Tanah Datar.
- Divo Suhandra, 26 tahun, Mahasiswa dari Padang Pariaman.
- Filhan Alfiqh Faizin, 18 tahun, Mahasiswa dari Padang.
- Wahlul Alde Putra, 19 tahun, pekerja asal Padang.
- Riski Rahmat Hidayat, 20 tahun, asal Padang.
- Reyhani Zahra Fadli, 18 tahun, Mahasiswa dari Padang.
- Muhammad Iqbal, 23 tahun, anggota Polri dari Padang.
- Lenggo Baren, 19 tahun, Mahasiswa dari Tapanuli Utara.
- Zikri Habibi, 19 tahun, Mahasiswa dari Padang.
- Novita Intan, 39 tahun, Ibu Rumah Tangga dari Padang.
- Liarni, 22 tahun, Mahasiswa dari Jambi.
- Ilham Nanda Bintang, 21 tahun, Mahasiswa dari Pekanbaru.
- Frengky Candra Kusuma, 23 tahun, Mahasiswa dari Solok Selatan.
Pencarian dan proses identifikasi masih berlangsung, dengan harapan bahwa tidak ada lagi korban yang belum ditemukan atau diidentifikasi. (*)