“Si cowok pelaku keluar, si cewek ngunciin dari dalam, dia naik ke atas ke lantai 3,” ujar saksi.
Keesokan harinya, Sabtu (20/4/2024), Ristia Ningsih ditemukan tewas dengan kondisi berlumuran darah.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil Ristia Ningsih Ditangkap
Polisi menyatakan bahwa korban dibunuh dengan sadis.
Setelah penangkapannya, AT kemudian dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Kelapa Gading.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom mengungkapkan barang bukti penting seperti pakaian dan ponsel milik pelaku telah diamankan.
“Untuk barang bukti dari pakaian sudah kami amankan, terus handphone sudah kami amankan,” katanya.
Maulana juga menegaskan bahwa AT telah mengakui perbuatannya meski detil kronologinya masih akan disampaikan dalam konferensi pers.
“Untuk sementara keterangan pelaku, dia mengakui perbuatannya. Detailnya nanti disampaikan Bapak Kapolres pada saat press release di TKP (tempat kejadian perkara),” imbuhnya.
Baca Juga: Pembunuhan Ristia Ningsih, Rekaman CCTV Mengungkap Gerak-Gerik Mencurigakan Terduga Pelaku
Publik menanti pengungkapan lebih lanjut dari pihak kepolisian terkait motif dibalik pembunuhan sadis ini.
AT sendiri pernah melontarkan dalih mengenai kecilnya gaji yang diterimanya.
“Saya minta kunci itu biar barang nggak hilang, makanya saya minta pulang karena gajinya kecil,” ucap AT memberi petunjuk soal motifnya.
Kasus mengerikan ini masih menyisakan teka-teki besar bagi publik yang menanti keadilan dijatuhkan kepada sang pelaku atas kekejamannya terhadap wanita hamil tersebut. (*)