Evaluasi Psikiatri: Dokter dapat merujuk pasien ke seorang ahli psikiatri untuk mengevaluasi masalah emosional atau psikologis yang mungkin memengaruhi gejala.
Evaluasi Neuropsikologis: Tes ini membantu menilai berbagai aspek kognitif dan perilaku.
Setelah diagnosis ditegakkan, langkah selanjutnya adalah menentukan jenis demensia yang dialami pasien. Hal ini penting karena jenis demensia akan memengaruhi rencana perawatan dan dukungan yang dibutuhkan.
Perawatan Demensia
Perawatan demensia bertujuan untuk mengurangi gejala, menjaga kualitas hidup, dan memberikan dukungan kepada penderita dan keluarga mereka. Beberapa aspek perawatan meliputi:
Obat-obatan: Dalam beberapa kasus, dokter dapat meresepkan obat-obatan untuk mengurangi gejala seperti kebingungan atau depresi. Namun, tidak ada obat yang dapat menyembuhkan demensia.
Terapi Kognitif: Terapi ini membantu meningkatkan kemampuan kognitif, seperti memori, berpikir, dan berbicara.
Dukungan Psikososial: Dukungan dari keluarga dan konseling psikososial dapat membantu penderita dan keluarganya mengatasi tantangan emosional yang terkait dengan demensia.
Perubahan Gaya Hidup: Mengadopsi gaya hidup sehat, seperti makan seimbang dan berolahraga, dapat membantu memperlambat perkembangan demensia.
Perawatan Dukungan: Dalam kasus yang lebih lanjut, penderita demensia mungkin membutuhkan perawatan dukungan yang lebih intensif, seperti perawatan jangka panjang di fasilitas perawatan khusus.
Dampak Sosial Demensia
Demensia tidak hanya memengaruhi individu yang mengalaminya, tetapi juga berdampak besar pada keluarga dan masyarakat. Dampak sosial demensia termasuk:
Beban Keluarga: Keluarga yang merawat penderita demensia sering menghadapi stres dan tekanan emosional yang tinggi.
Isolasi Sosial: Penderita demensia sering mengalami isolasi sosial karena kesulitan berkomunikasi dan perubahan perilaku yang dapat sulit untuk dihadapi.
Biaya Perawatan: Demensia dapat menghasilkan biaya perawatan yang tinggi, baik dalam hal perawatan medis maupun perawatan jangka panjang.
Tantangan Profesional: Pekerjaan dan karier seringkali terpengaruh saat anggota keluarga harus merawat penderita demensia.
Perlunya Kesadaran: Demensia membutuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat yang lebih baik untuk mengatasi stigma dan memastikan bahwa penderita mendapatkan dukungan yang layak.
Harapan dan Penelitian Terkini
Meskipun demensia adalah tantangan yang serius, penelitian terus berlanjut untuk memahami lebih baik tentang penyebab dan perawatannya. Berbagai penelitian sedang dilakukan untuk mengembangkan obat-obatan yang dapat memperlambat perkembangan demensia atau bahkan mencegahnya.
Selain itu, program pendidikan dan dukungan untuk keluarga yang merawat penderita demensia juga semakin berkembang. Ini termasuk pelatihan bagi mereka yang merawat, serta sumber daya untuk membantu mereka mengatasi beban yang mereka hadapi.
Baca Juga: Lupakan Botox, Coba Trik Goji Berry Ini untuk Kulit Kencang dan Bercahaya!
Demensia adalah kondisi kompleks yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Ini mengakibatkan penurunan fungsi kognitif yang serius dan berdampak besar pada penderita, keluarga mereka, dan masyarakat secara keseluruhan.
Diagnosis dan perawatan yang tepat dapat membantu meningkatkan kualitas hidup penderita, sementara penelitian terus berlanjut untuk mencari solusi yang lebih baik dalam mengatasi masalah ini.
Masyarakat juga memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap mereka yang menghadapi demensia, sehingga mereka dapat hidup dengan martabat dan penuh kasih sayang dalam perjalanan mereka yang melupakan. (*)