“Menjelaskan bahwa yang bersangkutan sudah aman dan ditampung di rumah perlindungan P2TP2A,” ungkap AKP Teguh Kumara, Kasat Reskrim Polres Bogor, dikutip Barak.id, Minggu (19/11/2023).
Terkuak bahwa dokter Qory mencari perlindungan di P2TP2A untuk menghindari ancaman keselamatan dari suaminya yang telah menodongnya dengan pisau.
“Kata security dan Pak RT, sehari setelah keluar dari rumah, dokter Qory datang ke Pak RT dari kantor P2TP2A,” tambahnya.
Baca Juga: Tragis! Istri Hamil Dianiaya Willy Sulistio, dr Qory Luka Parah
Akhirnya, dokter Qory bersedia memberikan keterangan terkait dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya, dan dua buah barang bukti vital diserahkan.
Dua pisau dapur dan visum medis menjadi bukti yang mengungkapkan bahwa Willy Sulistio terlibat dalam tindak kekerasan dalam rumah tangga terhadap dokter Qory. (*)