NHTSA menekankan bahwa mereka akan terus memantau efektivitas solusi yang diberikan oleh Tesla dan bekerja sama dengan produsen untuk memastikan tingkat keamanan tertinggi.
Baca Juga: Prestasi Gemilang BRI di CNBC Indonesia Awards 2023: Sunarso dan BRI Raih Penghargaan Tertinggi
Di sisi lain, masalah hukum Tesla tidak hanya terbatas pada kendaraan mereka. Perusahaan ini juga mengalami kemunduran hukum dalam perselisihan dengan pekerja pos Swedia, yang bertindak dalam solidaritas dengan para mekanik.
Pengadilan banding memutuskan bahwa Tesla tidak memiliki hak untuk mengambil pelat nomor langsung dari pabrikan, mengembalikan kasus ini ke pengadilan yang lebih rendah untuk ditinjau lebih lanjut.
Krisis ini menandai tantangan berat bagi Tesla, baik dalam hal keselamatan produknya maupun dalam hubungannya dengan tenaga kerja, yang menyoroti pentingnya standar keselamatan yang tinggi dan hubungan industri yang harmonis dalam industri otomotif modern. (*)