Dollar cost averaging juga membantu mengurangi risiko membeli saham pada harga yang terlalu tinggi.
7. Tetapkan Batasan Kerugian dan Ambil Keuntungan
Sebelum berinvestasi, tentukan batasan kerugian (stop-loss) dan target keuntungan yang realistis untuk setiap saham yang Anda miliki.
Dengan menetapkan batasan kerugian, Anda dapat meminimalkan risiko kerugian yang besar jika saham Anda terus menurun.
Sementara itu, dengan menetapkan target keuntungan, Anda dapat mengambil keuntungan secara teratur dan menghindari kerugian akibat terlalu serakah.
8. Manfaatkan Reinvestasi Dividen
Banyak perusahaan membagikan dividen kepada pemegang sahamnya secara teratur.
Daripada menggunakan dividen tersebut untuk keperluan lain, lebih baik Anda reinvestasikan dividen tersebut untuk membeli saham perusahaan yang sama.
Dengan reinvestasi dividen, Anda dapat meningkatkan jumlah saham yang Anda miliki secara berkelanjutan, yang pada akhirnya akan meningkatkan potensi keuntungan Anda di masa depan.
9. Pantau Terus Portofolio Anda
Investasi saham bukanlah kegiatan yang bisa Anda biarkan begitu saja.
Anda harus terus memantau portofolio investasi Anda secara teratur untuk memastikan bahwa strategi investasi Anda tetap sejalan dengan tujuan dan profil risiko Anda.
Jika diperlukan, lakukan penyesuaian pada portofolio Anda untuk mengoptimalkan potensi keuntungan dan mengelola risiko.
Baca Juga: 10 Investasi Terbaik yang Datangkan Untung Besar di Tahun 2024
10. Tetap Belajar dan Kembangkan Pengetahuan
Pasar saham adalah lingkungan yang dinamis dan terus berubah.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk terus belajar dan mengembangkan pengetahuan tentang investasi saham.
Ikuti perkembangan terbaru di pasar modal, pelajari strategi investasi baru, dan terus tingkatkan keterampilan analisis Anda.
Dengan pengetahuan yang memadai, Anda akan lebih siap dalam menghadapi berbagai kondisi pasar dan meningkatkan peluang untuk meraih cuan besar.
Dengan menerapkan strategi investasi saham yang tepat, disiplin yang kuat, dan pengetahuan yang memadai, Anda dapat menavigasi pasar modal dengan lebih baik dan meraih cuan besar dari investasi saham Anda.
Ingatlah bahwa investasi saham membutuhkan kesabaran, kehati-hatian, dan komitmen jangka panjang untuk mencapai kesuksesan yang berkelanjutan. (*)
