Beberapa hama yang umum menyerang anggur antara lain kutu daun, ulat, kutu perisai pada batang, hama trip atau tungau, dan kumbang.
Penyakit yang sering menyerang adalah embun tepung dan busuk buah.
5. Pemupukan Vegetatif
Pemupukan vegetatif dilakukan untuk mendorong pertumbuhan vegetatif tanaman (daun, batang, dan akar).
5.1. Pupuk NPK
Berikan pupuk NPK dengan perbandingan 15:15:15 atau 16:16:16 pada fase awal pertumbuhan.
Pupuk ini dapat diberikan setiap satu minggu sekali hingga mencapai tahap generatif, dengan dosis satu sendok makan ditambah lima liter air per pohon.
5.2. Pupuk Organik
Tambahkan pupuk kandang atau kompos setiap 1-2 minggu sekali untuk meningkatkan kesuburan tanah.
5.3. Mikro Nutrien
Berikan pupuk mikro nutrien seperti Mg, Zn, dan B untuk mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal.
6. Pemupukan Generatif
Pemupukan generatif dilakukan untuk mendorong pembentukan bunga dan buah.
6.1. Pupuk NPK
Gunakan pupuk NPK dengan kandungan fosfor (P) dan kalium (K) lebih tinggi, seperti 10:30:20 atau 12:24:12.
Berikan saat tanaman mulai berbunga.
6.2. Pupuk Kandang
Tambahkan pupuk kandang yang kaya akan kalium dan fosfor setiap 2-3 minggu sekali.
6.3. Pemupukan Foliar
Semprotkan pupuk daun yang mengandung unsur mikro seperti Boron (B) dan Mangan (Mn) pada fase pembungaan dan pembentukan buah.
7. Panen
Pohon anggur biasanya mulai berbuah pada umur 2-3 tahun setelah tanam.
Namun, dalam praktiknya di Indonesia pohon anggur sudah dapat dibuahkan di usia tanam 4-5 bulan.
Bahkan di beberapa kasus, dalam waktu 3 bulan pohon anggur sudah dapat dibuahkan, tergantung dari beberapa jenis varian anggur.
Buah anggur akan matang pada 100 hari pasca-berbunga, bisa lebih atau kurang, tergantung jenis variannya.
Anggur matang biasanya berwarna cerah dan terasa manis.
Panen dilakukan dengan memotong tandan buah menggunakan gunting yang tajam.
8. Pascapanen
Setelah panen, buah anggur harus segera diolah atau dikemas untuk mempertahankan kualitasnya.
Simpan dalam suhu dingin untuk memperpanjang umur simpan.
Menanam pohon anggur membutuhkan perhatian khusus dalam setiap tahap pertumbuhannya.
Mulai dari persiapan lahan, pemilihan bibit, penanaman, hingga perawatan rutin yang meliputi pemangkasan dan pemupukan.
Dengan pengetahuan dan teknik yang tepat, budidaya anggur dapat menjadi usaha yang menguntungkan.
Selamat mencoba! (*)