Sekretaris Jenderal Keuskupan Ruteng, RD Manfred Habur, Pr, menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan klarifikasi terhadap Romo Agustinus Iwanti dan berusaha menyelesaikan permasalahan ini sesuai dengan ketentuan hukum gereja.
“Terkait berita media yang beredar, Keuskupan sedang melakukan klarifikasi dan berusaha menyelesaikannya sesuai ketentuan hukum gereja,” ungkap RD Manfred Habur, seperti dilansir Tajuk Flores, Jumat (26/4/2024).
Sementara proses klarifikasi berlangsung, Keuskupan Ruteng memastikan bahwa pelayanan pastoral di Paroki Kisol tetap berjalan seperti biasa.
Administrator Paroki Kisol saat ini dipegang oleh Romo Vikep Borong untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Romo Gusti.
Baca Juga: Romo Agustinus Iwanti Buka Suara Terkait Tuduhan Asusila, Begini Klarifikasinya…
Meskipun demikian, insiden ini telah meninggalkan luka yang mendalam bagi umat Katolik di Paroki Kisol.
Romo Gusti, yang sebelumnya dikenal sebagai sosok imam yang dekat dengan umatnya, termasuk dalam pembinaan orang muda Katolik (OMK), kini telah jatuh dari singgasananya akibat perbuatan tercela ini.
Sebelum ditugaskan di Paroki Kisol pada Juni 2022, Romo Gusti pernah bertugas sebagai pastor di Paroki St. Petrus dan Paulus Denge, Manggarai, serta Paroki Hati Kudus Yesus Golowelu, Kevikepan Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Namun, kini masa depan pelayanannya di kemudian hari menjadi sebuah tanda tanya besar setelah insiden yang melibatkan dirinya dengan wanita bersuami ini terkuak. (*)