Tak ketinggalan, Jokowi juga menyoroti pentingnya menjalankan program-program pembangunan secara tepat sasaran dan strategis.
Baca Juga: Dari Total 241 Ribu, Visa Jemaah Haji Indonesia yang Telah Selesai Diproses Masih 171 Ribu
Dia memberikan contoh terkait penggunaan anggaran pengentasan stunting yang seharusnya diperuntukkan bagi upaya kesehatan di Puskesmas, namun digunakan untuk pembelian infrastruktur tidak relevan seperti pagar Puskesmas.
“Anggaran untuk stunting untuk Puskesmas, diberikan ke Puskesmas jadinya pagar Puskesmas. Ada, jangan bilang enggak ada. Ada. Enggak ada hubungannya stunting sama pagar,” jelasnya.
Dengan tegas, Presiden Jokowi berharap agar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024, yang mengangkat tema “Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan,” dapat menjadi panggung yang mampu menghubungkan agenda pembangunan dari pusat hingga daerah.
Hal ini diharapkan dapat menghasilkan keselarasan dan ketepatan sasaran dalam pelaksanaan program-program pembangunan yang terukur dan bermanfaat bagi masyarakat luas. (*)