-
Merchant Presented Mode (MPM) Statis
Digunakan oleh merchant yang menyediakan kode QR tetap di tempat usaha. Konsumen cukup memindai kode tersebut dan memasukkan nominal transaksi secara manual. Model ini umum dipakai oleh pelaku UMKM karena implementasinya yang sederhana dan hemat biaya. -
Merchant Presented Mode (MPM) Dinamis
Pada mode ini, kode QR dihasilkan secara unik untuk setiap transaksi, mencakup nominal pembayaran secara otomatis. Cocok untuk bisnis dengan volume transaksi tinggi seperti supermarket dan gerai ritel besar. -
Consumer Presented Mode (CPM)
Berbeda dari dua mode sebelumnya, pada CPM konsumen yang memperlihatkan kode QR dari aplikasi mereka, kemudian dipindai oleh merchant. Model ini banyak digunakan dalam layanan digital seperti ride-hailing dan pemesanan makanan.
Ketentuan dan Persyaratan Penggunaan
Untuk dapat memanfaatkan layanan QRIS, baik pengguna maupun merchant perlu memenuhi sejumlah ketentuan:
-
Registrasi: Pengguna wajib memiliki aplikasi pembayaran yang mendukung QRIS, sementara merchant harus terdaftar resmi dan memiliki kode QRIS aktif.
-
Keamanan Transaksi: Seluruh transaksi memerlukan otentikasi melalui PIN atau biometrik guna memastikan keamanan dana.
-
Biaya Transaksi: Transaksi melalui QRIS dikenakan biaya yang relatif rendah dibanding metode konvensional, berkat skema tarif efisien yang ditetapkan oleh BI dan penyedia layanan.
Fungsi Strategis QRIS dalam Ekosistem Digital
Keberadaan QRIS membawa peran penting dalam transformasi sistem pembayaran nasional:
-
Efisiensi Pembayaran
Dengan satu standar kode QR, pengguna tidak lagi perlu mengunduh berbagai aplikasi untuk melakukan transaksi di tempat berbeda. -
Perluasan Inklusi Keuangan
QRIS menjangkau masyarakat di daerah terpencil, termasuk yang belum memiliki akses perbankan konvensional, sehingga memperluas jangkauan layanan keuangan digital. -
Fasilitasi Transaksi Internasional
Fitur antarnegara mendukung mobilitas pengguna Indonesia di luar negeri, baik untuk kebutuhan pariwisata, perdagangan, maupun bisnis.
Manfaat QRIS bagi Konsumen dan Merchant
Penerapan QRIS secara luas membawa sejumlah keuntungan nyata:
-
Kemudahan dan Fleksibilitas: Transaksi dapat dilakukan melalui satu aplikasi di berbagai merchant, mempercepat proses pembayaran.
-
Efisiensi Biaya: Biaya administrasi yang rendah memberikan keuntungan lebih bagi konsumen dan pelaku usaha.
-
Keamanan Tinggi: Sistem otentikasi memastikan setiap transaksi berlangsung aman dan terlindungi.
-
Peningkatan Omzet Penjualan: Merchant mampu melayani lebih banyak jenis pembayaran dari berbagai aplikasi, memperbesar potensi pendapatan.
-
Dukungan terhadap Ekonomi Digital: QRIS memperkuat pilar ekonomi digital nasional dan menjadikan Indonesia semakin siap menghadapi era transaksi nontunai.
Dengan terus berkembangnya teknologi pembayaran, QRIS diproyeksikan menjadi tulang punggung sistem transaksi digital Indonesia yang inklusif, aman, dan efisien, mendukung visi Bank Indonesia dalam menciptakan ekosistem keuangan yang modern dan menyeluruh.