Sumber TLDM menyebutkan dalam AW139 terdapat 4 kru awak dan 3 penumpang.
Adapun Fennec membawa 3 kru. Seluruh awak pesawat, totalnya 10 personel, tewas dalam tragedi ini.
“Semua korban dipastikan tewas di lokasi kejadian dan jenazahnya dikirim ke Rumah Sakit Militer TLDM untuk proses identifikasi,” demikian keterangan resmi TLDM, seperti dikutip MalayMail.
Menurut spesifikasi, AW139 merupakan helikopter buatan Italia mampu menampung 4 kru dengan kecepatan maksimal 167 knot.
Sementara Fennec buatan Prancis berkapasitas 3 kru dengan kecepatan puncak 150 knot dan jarak terbang 5,3 meter.
Turut berduka, masyarakat Indonesia menyampaikan belasungkawa melalui media sosial.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun, turut berduka,” tulis @wahyu***.
Sementara @kusmaya*** mengomentari, “Innalilahi wa innailaihi rojiun semoga rahimahullah husnul khatimah.”
Selain itu, TLDM juga akan memberikan santunan dan dukungan moril kepada keluarga para korban.
Sebab, para korban dianggap pahlawan yang mengorbankan nyawa ketika menjalani tugas mulia sebagai prajurit negara. (*)