Barak ID
Minggu, 19 Oktober 2025
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
        • Religion & Belief
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
        • Sumatera Utara
          • Medan
          • Deli Serdang
          • Kabupaten Simalungun
          • Pematang Siantar
        • Bandung
        • Manado
        • Sulawesi Selatan
          • Makassar
          • Toraja
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata
Barak ID
No Result
View All Result
Barak ID
No Result
View All Result
  • Danau Toba
  • Rotasi
  • Indeks
  • °News
  • Peristiwa
  • °Hot
  • Bisnis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
  • Sports
  • Spesial
  • Sensasi
  • Wisata & Perjalanan
Home Regional
Pematang siantar galakkan vaksinasi mmr menghadapi wabah gondongan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap cacar monyet di kalangan anak-anak.

Pematang Siantar galakkan vaksinasi MMR menghadapi wabah gondongan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap cacar monyet di kalangan anak-anak.

Kasus Gondongan Meningkat, Pematang Siantar Gencarkan Vaksinasi Anak

Rhiena Pondow Author: Rhiena Pondow
8 November 2023 | 15:34 WIB
Rubrik: Regional

PEMATANG SIANTAR, BARAK.ID – Menghadapi meningkatnya kasus penyakit gondongan yang melanda anak-anak di Kota Pematang Siantar, Dinas Kesehatan setempat telah mengambil langkah-langkah proaktif.

Kasus Gondongan Meningkat, Pematang Siantar Gencarkan Vaksinasi Anak

Pada Rabu (08/11/2023), Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematang Siantar, dr Irma Suryani, menegaskan pentingnya vaksinasi sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit menular ini.

Gondongan, yang disebabkan oleh virus paramyxovirus, awalnya memperlihatkan gejala ringan seperti sakit kepala, demam, dan kelelahan, tetapi dapat berkembang menjadi pembengkakan parah pada kelenjar ludah, dikenal sebagai parotitis, yang menciptakan penampilan ‘pipi tupai’ akibat pembengkakan pipi dan rahang. Menanggapi kondisi ini, dr Irma menyerukan pentingnya imunisasi campak-gondong-rubella (MMR) sebagai langkah preventif.

Wabah gondongan, meskipun menurun secara signifikan sejak tersedianya vaksin pada tahun 1967, masih kerap terjadi di lingkungan yang memungkinkan kontak dekat berkepanjangan, seperti kampus. dr Irma mengingatkan bahwa anak-anak berusia 2 hingga 12 tahun yang belum divaksinasi gondongan merupakan kelompok yang paling rentan, namun remaja dan orang dewasa yang sudah divaksinasi juga bisa terinfeksi akibat menurunnya imunitas terhadap vaksin seiring waktu.

“Gejala gondongan seringkali tidak langsung muncul dan dapat berkisar antara tujuh hingga 25 hari setelah infeksi,” terang dr Irma. Dia menambahkan bahwa gejala ringan termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, dan kehilangan selera makan, dengan kemungkinan terjadinya pembengkakan kelenjar parotis yang menyakitkan beberapa hari kemudian.

Selain itu, dr Irma memaparkan bahwa tidak semua kasus parotitis disebabkan oleh virus gondongan, namun bisa juga oleh virus dan bakteri lain. Penyebaran virus gondongan bisa terjadi melalui bersin, batuk, atau berbicara, berbagi benda yang terkontaminasi air liur, atau kontak dekat lainnya.

Dengan meningkatnya risiko di antara orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, yang melakukan perjalanan internasional, belum divaksinasi, atau tinggal dalam komunitas yang padat, Dinas Kesehatan menyarankan agar anak-anak yang menderita gondongan mengisolasi diri untuk mencegah penularan.

Untuk diagnosis, PCR dapat digunakan untuk mengidentifikasi keberadaan virus gondongan. “Tidak ada pengobatan spesifik untuk gondongan,” ungkap dr Irma, “tetapi penyakit ini biasanya sembuh sendiri dalam beberapa minggu,” imbuhnya.

Penanganan gejala meliputi penggunaan kompres hangat atau dingin, obat penghilang rasa sakit non-aspirin, dan makanan lembut. Aspirin harus dihindari karena risiko sindrom Reye.

Baca Juga: Pematang Siantar Pacu Pembangunan Kota Layak Anak dengan Wali Kota Berlatar Dokter Spesialis Anak

Sebagai bagian dari jadwal imunisasi rutin, anak-anak di Pematang Siantar biasanya menerima dua dosis vaksin MMR, dosis pertama di antara usia 12 dan 15 bulan dan dosis kedua antara usia 4 dan 6 tahun.

Di samping itu, dr Irma juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cacar monyet (MonkeyPox/mpox), mengikuti Surat Edaran Dinas Kesehatan yang mengajak fasilitas layanan kesehatan untuk meningkatkan kewaspadaan dini dan kapasitas rujukan untuk penyakit infeksi emerging.

Langkah-langkah pencegahan dan kewaspadaan ini mencerminkan tanggung jawab dan komitmen Dinas Kesehatan Kota Pematang Siantar dalam melindungi kesehatan publik, terutama anak-anak yang merupakan aset masa depan bangsa. (*)

Tags: AnakCacar MonyetGondonganIrma SuryaniKepala Dinas Kesehatan Pematang SiantarPematang SiantarVaksinasi

Berita Terkait

Enam orang keluarga manullang tewas, terdiri dari ayah dan lima anaknya, tertabrak di perlintasan kereta api lubuk pakam tanpa palang pintu.
Peristiwa

Kecelakaan Maut di Perlintasan Kereta Api Lubuk Pakam, Ayah dan 5 Anaknya Tewas

Author: Rini Yosi
22 Juli 2024 | 04:40 WIB

BARAK.ID - Minggu (21/7/2024) menjadi hari tragis bagi sebuah keluarga di Desa Pagar Jati, Kecamatan Lubuk Pakam. Kecelakaan Maut di...

Read moreDetails
Meskipun diguyur hujan, semangat takbir keliling di kota pematangsiantar berlangsung lancar dan penuh kebersamaan.
Regional

Diguyur Hujan Deras, Semangat Takbir Keliling Idul Adha 1445 H di Siantar Tetap Membara

Author: Rhiena Pondow
17 Juni 2024 | 05:25 WIB

BARAK.ID - Malam Hari Raya Idul Adha 1445 H/2024 M, meskipun langit Kota Pematangsiantar diguyur hujan deras, semangat takbir keliling...

Read moreDetails

Berita Terbaru

Peristiwa

Polisi Ringkus Dua Perampok Operator Combine di Ogan Ilir

18 Oktober 2025 | 20:18 WIB
Bola

Manchester United Cari Kiper Baru untuk Musim 2026

24 September 2025 | 04:05 WIB
Bola

FIFA Gerah Jadi Korban Hoaks di Instagram Indonesia

24 September 2025 | 03:51 WIB
Bola

PSSI Kehilangan Suntikan APBN

24 September 2025 | 02:09 WIB
Bola

Mbappé Bisa Jadi Korban Rotasi

24 September 2025 | 01:17 WIB
Bola

PSIM Yogyakarta Terobos Papan Atas, Tim Ze Valente Masih Haus Prestasi

24 September 2025 | 01:06 WIB
Bola

Real Madrid Melaju Mulus di Awal Musim

24 September 2025 | 00:57 WIB
Bola

Messi Turut Rayakan Ousmane Dembele Raih Ballon d’Or 2025

24 September 2025 | 00:46 WIB
Peristiwa

Nilai Ijazah Ahmad Sahroni Tersorot Usai Rumahnya Dijarah Massa, Warganet: Orang Begini Lolos DPR?

31 Agustus 2025 | 03:49 WIB
Peristiwa

Gedung DPRD Makassar Hangus Dibakar Massa Saat Rapat Berlangsung

30 Agustus 2025 | 01:56 WIB
Investasi

Quotex: Platform Perdagangan Modern untuk Akses Pasar Global dan Investasi Cerdas

15 Agustus 2025 | 20:59 WIB
Investasi

Platform Perdagangan Daring yang Kian Populer di Berbagai Negara

27 Juli 2025 | 11:39 WIB
  • Media Kit
  • Pedoman
  • Privacy
  • Terms
  • Redaksi
Seedbacklink

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Berita Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com