Barak ID
Sabtu, 6 September 2025
No Result
View All Result
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
        • Religion & Belief
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
        • Sumatera Utara
          • Medan
          • Deli Serdang
          • Kabupaten Simalungun
          • Pematang Siantar
        • Bandung
        • Manado
        • Sulawesi Selatan
          • Makassar
          • Toraja
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata
  • Indeks
  • News
    • Berita
      • People & Society
        • Religion & Belief
      • Peristiwa
      • Politik
      • Regional
        • Sumatera Utara
          • Medan
          • Deli Serdang
          • Kabupaten Simalungun
          • Pematang Siantar
        • Bandung
        • Manado
        • Sulawesi Selatan
          • Makassar
          • Toraja
      • Nasional
      • Dunia
      • Otomotif
      • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Investasi
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Smartphone
    • Tablet
  • Sports
    • Badminton
    • MotoGP
    • Bola
  • Spesial
  • Sensasi
  • Flona
    • Animalia
    • Nabatah
  • Wisata
Barak ID
No Result
View All Result
  • Danau Toba
  • Rotasi
  • google news
  • Indeks
  • °News
  • Peristiwa
  • °Hot
  • Bisnis
  • Jejak
  • Misteri
  • Tekno
  • Sports
  • Spesial
  • Sensasi
  • Wisata & Perjalanan
Home Spesial
Mengupas fenomena kodokushi atau Lonely Deaths atau kematian kesepian, dan mengatasi isolasi sosial di usia senja.

Mengupas fenomena kodokushi atau Lonely Deaths atau kematian kesepian, dan mengatasi isolasi sosial di usia senja.

Lonely Deaths: Fenomena Kematian Kesepian dan Jenazah Tidak Ditemukan untuk Waktu Lama

Nur Jannah Nur Jannah
19 Juli 2024 | 02:44 WIB
in Spesial

BARAK.ID – Fenomena “lonely deaths” atau “kodokushi” menjadi perhatian serius di berbagai negara, terutama di Jepang, yang dikenal memiliki populasi lansia yang sangat tinggi.

Lonely Deaths: Fenomena Kematian Kesepian

Istilah kodokushi secara harfiah berarti “kematian kesepian” dan merujuk pada situasi di mana seseorang meninggal sendirian dan jenazahnya baru ditemukan setelah beberapa waktu yang lama.

Fenomena ini mengungkapkan sisi gelap dari modernitas, urbanisasi, dan perubahan struktur sosial yang membawa dampak besar pada kehidupan manusia.

Baca Juga: Kesepian Bisa Bikin Cepat Mati

Latar Belakang Fenomena Kodokushi

Kodokushi pertama kali mendapatkan perhatian luas pada akhir 1980-an dan awal 1990-an di Jepang, ketika kasus-kasus lansia yang meninggal sendirian mulai banyak dilaporkan.

Pada tahun 2000-an, fenomena ini semakin meningkat seiring dengan bertambahnya populasi lansia yang hidup sendiri.

Di Jepang, lebih dari 30% penduduknya berusia di atas 65 tahun, menjadikan negara ini sebagai salah satu negara dengan populasi lansia tertinggi di dunia.

Fenomena kodokushi tidak terbatas hanya pada Jepang. Negara-negara maju lainnya dengan populasi lansia yang besar, seperti Korea Selatan, Jerman, dan Amerika Serikat, juga menghadapi masalah serupa.

Meskipun istilah yang digunakan berbeda, esensi dari masalah ini tetap sama: orang-orang meninggal dalam kesendirian, tanpa ada yang menyadari atau mengetahui keberadaan mereka.

Faktor-faktor Penyebab Kodokushi

  1. Penuaan Populasi

Penuaan populasi adalah faktor utama yang menyebabkan meningkatnya kasus kodokushi.

Semakin banyak orang yang hidup lebih lama, tetapi tidak semua orang tua memiliki dukungan keluarga yang memadai.

Banyak lansia yang memilih atau terpaksa hidup sendiri, tanpa anak atau kerabat dekat yang dapat merawat mereka.

  1. Isolasi Sosial

Isolasi sosial merupakan faktor krusial dalam kodokushi. Orang yang terisolasi secara sosial cenderung tidak memiliki interaksi rutin dengan orang lain.

Mereka mungkin tidak memiliki teman dekat atau keluarga yang dapat mengunjungi mereka secara teratur.

Kurangnya interaksi sosial ini dapat menyebabkan perasaan kesepian yang mendalam dan, dalam kasus yang ekstrem, kematian tanpa diketahui oleh orang lain.

  1. Perubahan Struktur Keluarga

Perubahan dalam struktur keluarga tradisional juga berkontribusi pada kodokushi.

Dulu, keluarga besar yang tinggal bersama adalah hal yang umum.

Namun, dengan perubahan gaya hidup dan peningkatan mobilitas, lebih banyak orang muda pindah ke kota besar untuk bekerja, meninggalkan orang tua mereka di pedesaan atau di kota lain.

Akibatnya, banyak lansia yang hidup sendiri tanpa dukungan keluarga.

  1. Urbanisasi

Urbanisasi membawa perubahan besar dalam kehidupan sosial.

Kehidupan di kota besar seringkali lebih individualistik dan kurang komunitas.

Orang-orang cenderung sibuk dengan pekerjaan dan kehidupan pribadi mereka, sehingga kurang memperhatikan tetangga atau komunitas sekitarnya.

Ini memperburuk isolasi sosial, terutama bagi lansia yang tinggal sendiri.

Dampak Psikologis dan Sosial

Kodokushi tidak hanya berdampak pada individu yang meninggal, tetapi juga pada masyarakat secara keseluruhan.

Page 1 of 2
12Selanjutnya
Tags: FenomenaKematianKesepian
Share62Tweet39SendShare

Baca Juga

Fenomena orang lebih suka merekam kecelakaan daripada menolong korban dipengaruhi oleh media sosial, dan kurangnya pengetahuan.
Spesial

Mengapa Orang Lebih Suka Merekam Kecelakaan daripada Memberi Pertolongan?

19 Juli 2024 | 03:35 WIB

BARAK.ID - Dalam era digital saat ini, fenomena di mana orang lebih suka merekam kejadian kecelakaan daripada memberikan pertolongan kepada...

Lebih Lengkap
Isolasi sosial dan kesepian bisa bikin cepat mati atau sebabkan kematian dini, sebanding dengan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.
Spesial

Kesepian Bisa Bikin Cepat Mati!

19 Juli 2024 | 02:25 WIB

BARAK.ID - Isolasi sosial dan kesepian terbukti meningkatkan risiko kematian dini. Kesepian Bisa Menyebabkan Kematian Dini Meski berbeda makna, keduanya...

Lebih Lengkap
Gunung Kelimutu di Flores, NTT, kembali menarik perhatian dengan perubahan warna Danau Kawah I dari coklat kehitaman menjadi coklat.
Peristiwa

Fenomena Perubahan Warna di Danau Kawah Kelimutu

12 Juni 2024 | 22:17 WIB

BARAK.ID - Gunung Kelimutu di Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali menarik perhatian publik dengan fenomena perubahan warna...

Lebih Lengkap
Rosmini pengemis viral karena suka memaksa saat meminta sedekah dan mengancam warga di Kota Bogor mengaku mengalami fenomena mistis.
Peristiwa

Rosmini Pengemis Viral Ngaku Mengalami Fenomena Mistis: Tak Bisa Melihat Anak dan Sebaliknya

30 April 2024 | 02:50 WIB

BARAK.ID - Rosmini pengemis viral karena suka memaksa saat meminta sedekah hingga mengancam warga di Kota Bogor mengaku mengalami fenomena...

Lebih Lengkap

Terpopuler

Slot

Pola Maxwin Gates of Olympus 1000: Pahami Mekanisme, Fitur dan Istilah-Istilahnya

14 Maret 2024 | 01:33 WIB
Peristiwa

Link Video Ibu dan Anak Baju Biru yang Viral di Media Sosial

3 Juni 2024 | 20:18 WIB
Peristiwa

Link Video Ibu Baju Oren “Mama Lagi Mau” Viral di TikTok, Mediafire, Instagram dan X

6 Juni 2024 | 02:54 WIB
Peristiwa

Setelah Anak Baju Biru, Kini Muncul Video Ibu Baju Oren: “Mama Lagi Mau”

6 Juni 2024 | 01:25 WIB
Peristiwa

Link Video Viral Ibu dan Anak Baju Biru Durasi Full Beredar di Telegram, Polisi: Jangan Disebarluaskan!

5 Juni 2024 | 05:00 WIB
Peristiwa

Nilai Ijazah Ahmad Sahroni Tersorot Usai Rumahnya Dijarah Massa, Warganet: Orang Begini Lolos DPR?

31 Agustus 2025 | 03:49 WIB
Peristiwa

Beredar Video Ibu Baju Oren ‘Minta Jatah’ ke Anaknya, Pratiwi Noviyanthi: Bantu Viralkan!

6 Juni 2024 | 02:12 WIB
Peristiwa

Link Nonton Video Ibu Baju Oren di Browser Yandex Tanpa VPN dan Bebas Tautan Penipuan

6 Juni 2024 | 04:29 WIB
Aplikasi

Cara Akses Video Ibu Baju Oren dan Anak Baju Biru Viral Gratis dengan Yandex Browser

6 Juni 2024 | 05:19 WIB
Aplikasi

Yandex Browser Sedang Viral, Nonton Link Video Jepang-Asia Tanpa Sensor dan Gratis Sampai Puas

11 Juni 2024 | 01:43 WIB

Berita Terbaru

Peristiwa

Nilai Ijazah Ahmad Sahroni Tersorot Usai Rumahnya Dijarah Massa, Warganet: Orang Begini Lolos DPR?

31 Agustus 2025 | 03:49 WIB
Peristiwa

Gedung DPRD Makassar Hangus Dibakar Massa Saat Rapat Berlangsung

30 Agustus 2025 | 01:56 WIB
Investasi

Quotex: Platform Perdagangan Modern untuk Akses Pasar Global dan Investasi Cerdas

15 Agustus 2025 | 20:59 WIB
Investasi

Platform Perdagangan Daring yang Kian Populer di Berbagai Negara

27 Juli 2025 | 11:39 WIB
Smartphone

Cerita dari Balik Layar Ponsel Warga Korea Utara

8 Juni 2025 | 02:19 WIB
Finansial

Ketika Tangan Gelap Korea Utara Rampas Triliunan Rupiah…

8 Juni 2025 | 01:46 WIB
Smartphone

Ketika OnePlus 13s Hadir Membawa Sentuhan Kecerdasan Buatan

8 Juni 2025 | 01:31 WIB
Finansial

Aturan Baru OJK: 10 Persen Total Biaya Klaim Asuransi Kesehatan Harus Keluar dari Kantong Pribadi

8 Juni 2025 | 01:13 WIB
Investasi

Sejarah Bitcoin: Dari Seharga 1 Sen Hingga Senilai Jutaan Dolar

8 Juni 2025 | 00:56 WIB
Jejak

Dimas Kanjeng Taat Pribadi, Terbongkarnya Penipuan Berkedok Dukun dan Pembunuhan Berencana

27 Mei 2025 | 03:24 WIB
Finansial

QRIS Disalahgunakan untuk Deposit Judol, Praktik Masif di Berbagai Situs

26 Mei 2025 | 03:12 WIB
Finansial

Inilah Fitur, Fungsi, dan Manfaat QRIS yang Wajib Diketahui

26 Mei 2025 | 02:58 WIB
  • Kontak
  • Media Kit
  • Pedoman
  • Privacy
  • Terms
  • Redaksi
Seedbacklink

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
Jl. Meranti Batu, Kahean, Siantar Utara, Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Jl. Medan, Naga Pitu, Siantar Martoba, Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Jl. Asahan KM21, Pamatang Sahkuda, Gunung Malela, Kabupaten Simalungun.

☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com

No Result
View All Result
  • Barak ID
  • Indeks
  • Berita
    • Peristiwa
    • People & Society
    • Politik
    • Regional
      • Kabupaten Simalungun
      • Pematang Siantar
    • Nasional
    • Dunia
    • Trending
  • Bisnis
    • Finansial
    • Lowongan Kerja
  • Hot
    • Anime
    • Entertain
    • K Pop
    • Seleb
    • Sinopsis
  • Sports
    • Badminton
    • Bola
    • MotoGP
  • Tekno
    • Aplikasi
    • Artificial Intelligence
    • Brand
    • Game
    • Laptop
    • Media Sosial
    • Smartphone
    • Tablet
  • Misteri
  • Wisata & Perjalanan
  • Sensasi
  • Spesial
  • Sponsored
  • Jejak

barak id logo
PT TOP MEDIA GRUP
Jl. Bangka IX D No. VIII, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.
Jl. Meranti Batu, Kahean, Siantar Utara, Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Jl. Medan, Naga Pitu, Siantar Martoba, Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Jl. Asahan KM21, Pamatang Sahkuda, Gunung Malela, Kabupaten Simalungun.

☏ +62 821-6130-2702
📧 barakdotid @ gmail.com